Jelang Arus Mudik Lebaran, Polda Bengkulu Batasi Lalu Lintas di Jembatan Rusak

18 April 2022 - 00:57 WIB

Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Kepolisian Daerah (Polda) Bengkulu, Kombes Pol Sumardji melakukan identifikasi kerusakan pada sejumlah jembatan di Provinsi Bengkulu. Pihaknya merekomendasikan pemerintah bergerak cepat memperbaiki kerusakan itu jelang arus mudik lebaran. Baca juga: Update Covid-19 di Aceh, Sumut, Sumbar, Riau, Kepri, Jambi, dan Bengkulu 16 April 2022 Polisi mengidentifikasi banyak ditemukan jembatan rusak dan tak siap pakai berada di ruas jalan dari Kota Bengkulu menuju Kabupaten Mukomuko berbatasan dengan Provinsi Sumatera Barat. ”Kami sudah koordinasi Kadishub dan stakeholder yang ada yakni Balai Pengelola Jalan serta kami juga melakukan pengecekan ke dua jembatan yang dikategorikan rusak parah. Ini perlu dijadikan perhatian, karena jika dibiarkan maka bisa tambah rusak dan tambah putus jembatan tersebut," ungkap Dir Lantas Polda Bengkulu, Kombes Pol Sumardji dalam rilisnya yang diterima Kompas.com, Sabtu (16/4/2022). Kedua jembatan yang rusak tersebut tepatnya berada di Desa Batik Nau dan Kecamatan Ketahun, Kabupaten Bengkulu Utara. Baca juga: Rugikan Negara Rp 135 Juta, Ini Vonis 3 Terdakwa Kasus Korupsi Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Bengkulu Jembatan tersebut, menurutnya dapat dikategorikan sebagi jembatan rusak, sehingga tidak dianjurkan untuk dilewati oleh kendaraan. Apalagi pada saat mudik, biasa mobilitas kendaraan meningkat dari hari-hari sebelumnya. Untuk mencegah bertambah rusaknya jembatan, polisi akan melakukan penutupan di jalur jembatan. Baca juga: Begal di Rejang Lebong Bengkulu Ditangkap Polisi, Gunakan Ranjau Paku Saat Beraksi   ”Kami akan prioritaskan kendaraan yang bertonase 10 ton ke bawah yang boleh lewat, Maka akan kami lakukan kegiatan penutupan, yang di atas 10 ton akan kita alihkan ke beberapa ruas jalan lain yang dilalui,” tambahnya. Dia juga menjelaskan, terhadap temuan jembatan yang rusak pihaknya mengeluarkan rekomendasi agar segera dilakukan perbaikan. “Sesuai dengan rekomendasi akan segera dilakukan penutupan dan pengerjaan terhadap jembatan yang rusak itu, khususnya jembatan yang ada di Batik Nau," katanya. "Ini informasi kepada masyarakat, ketika nanti kami melakukan kegiatan di sana masyarakat harus tahu bahwa kemungkinan akan ada penutupan namun kami akan memprioritaskan dulu jalan alternatif yang bisa dilalui pelaku perjalanan mudik," imbuh dia.


Share this post

Sign in to leave a comment