www.tribratanews.com - Palu. Gubernur Sulawesi Tengah, H. Rusdy Mastura meminta agar cakupan vaksinasi lansia dan pelajar di tingkatkan. Hal itu ia sampaikan usai mengikuti arahan Presiden RI Ir. Joko Widodo.
Gubernur Sulteng bersama Kapolda Irjen. Pol. Drs. Rudy Sufahriadi, Danrem 132/Tadulako Brigjen. TNI Toto Nurwanto, S.I.P., M.Si., mengikuti arahan Presiden melalui Virtual tentang Penanganan Varian Omicron Virus Covid -19, di Ruang Kerja Gubernur, Senin (7/2/22).
Pada Kesempatan, itu Presiden Jokowi, menyampaikan trend kasus penularan Omicron di indonesia saat ini 93 persen berada di wilayah Jawa dan Bali. Dengan, perawatan RS rendah, penggunaan ICU rendah dan kematian juga sangat rendah.
Presiden Jokowi juga menyampaikan bahwa karakter perawatan pasien 93 persen tanpa komorbid. Dan, dan 66 persen bergejala ringan.
“Dan karakter pasien yang meninggal adalah 69 persen belum di Vaksin, dan 31 persen pasien meninggal tetapi sudah menerima Vaksin,” jelas Presiden Jokowi.
Melihat karakter gejala Omicron, Jokowi meminta Gubernur, Panglima TNI, dan Kapolda agar meningkatkan sebaran vaksinasi. Khususnya vaksinasi lanjut usia (Lansia) dan Anak Sekolah. Dan, meningkatkan protokol kesehatan, utamanya disiplin untuk memakai masker.
Usai mendengarkan arahan Presiden Jokowi, Gubernur Sulteng, Kapolda, dan Danrem 132/Tadulako, menyatakan akan terus berkoordinasi dengan Bupati dan Wali Kota. Untuk memastikan seluruh gerakan vaksinasi kepada Lansia dan Anak Sekolah.
