Wakapolda Kalsel Salurkan 1000 Paket Sembako Bagi Buruh yang Terkena Dampak Pandemi Covid-19

31 May 2022 - 16:50 WIB

Tribratanews.tribratanews.com - Banjarmasin. Ribuan paket Sembako dari Kapolri, Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si bagi buruh yang terdampak Pandemi Covid-19 kembali disalurkan kepada buruh di Kalimantan Selatan sebanyak 1.000 paket Sembako

Paket Sembako itu secara simbolis diserahkan langsung oleh Wakapolda Kalsel, Brigjen Pol. Mohamad Agung Budijono, S.I.K, M.Si kepada perwakilan buruh dan Dewan Pimpinan Daerah Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (DPD KSPSI) Provinsi Kalsel di Rupatama Mapolda Kalsel, Banjarmasin, Senin (30/05/22).

Dalam kegiatan tersebut turut hadir dihadiri oleh Karo Ops Polda Kalsel, Kombes Pol. Nurhandono, S.I.K, Dir intelkam Polda Kalsel, Kombes Pol. Sentot Adi Dharmawan, S.I.K, M.H, Kasubbid Provos Bid Propam Polda Kalsel, Kompol Iwan Gazi, S.H dan Ketua DPD KSPSI Kalsel beserta anggota KSPSI Kalsel.

Brigjen Pol Mohamad Agung Budijono, S.I.K, M.Si., mengatakan bahwa penyerahan bantuan ini adalah wujud kepedulian dan perhatian Polri kepada KSPSI di wilayah Kalimantan Selatan yang terdampak Covid-19, dengan harapan dapat mengurangi beban dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

Wakapolda Kalsel menjelaskan mewabahnya Covid-19 telah menyebabkan dampak yang begitu luar biasa, baik terhadap perekonomian, serta kesejahteraan masyarakat dan sebagainya.

“Atas kondisi tersebut, Bapak Kapolri memberikan perhatian kepada saudara-saudara kita yang khususnya tergabung dalam Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI),” tutur Jenderal Bintang Dua.

Ditempat yang sama, Apresiasi dan ucapan terimakasih pun disampaikan perwakilan buruh Kalimantan Selatan atas bantuan yang diberikan oleh Bapak Kapolri kepada pekerja yang mengalami kesulitan ekonomi akibat terdampak Covid-19.

“Bantuan ini sangat berarti bagi pekerja khususnya untuk buruh, Kami berharap bantuan Sembako ini dapat mengurangi krisis yang dialami buruh terutama di wilayah Kalimantan Selatan,” tutup salah seorang buruh.

Share this post

Sign in to leave a comment