Tribratanews.tribratanews.com - Karawang. Polres Karawang akan menurunkan 780 personel pengamanan pemilu dalam Operasi Mantap Brata 2023-2024.
"Operasi Mantap Brata 2023-2024 akan berlangsung selama 222 hari, terhitung mulai 17 Oktober 2023,” ujar Kapolres Karawang, AKBP Wirdhanto Hadicaksono, usai apel pengamanan Pemilu 2024, di Karawang, Jawa Barat, Selasa (17/10/23).
Ia mengatakan bahwa dalam Operasi Mantap Brata Lodaya 2023-2024, Polres Karawang akan melibatkan 780 personel Polri. Selain itu, akan ada juga petugas keamanan dari unsur lain seperti dari TNI, Linmas, Satuan Polisi Pamong Praja, dan instansi terkait lainnya.
Baca Juga: PP Muhammadiyah Bantu Program Prioritas Nasional Pemerintah Terkait Cegah Stunting
Operasi Mantap Brata Lodaya bertujuan untuk menciptakan keamanan, kelancaran dan ketertiban pada setiap tahapan Pemilu 2024.
Menurut AKBP Wirdhanto, sesuai dengan arahan Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo, dalam Operasi Mantap Brata 2023-2024 atau operasi pengamanan pemilu, ada beberapa hal yang akan menjadi perhatian.
Di antara hal yang menjadi perhatian ialah penanganan konflik, pengamanan kantor-kantor penyelenggara pemilu, ketersediaan logistik, netralitas aparatur sipil negara serta netralitas TNI/Polri.
"Seluruh personel siap turun untuk menjalani Operasi Mantap Brata 2023-2024 atau operasi pengamanan pemilu," tegas AKBP Wirdhanto.
(ndt/hn/nm)