Tribratanews.tribratanews.com - Jakarta. Tokoh agama dan warga Jakarta Utara merayakan tahun baru Imlek 2575 Kongzili dengan menyuarakan pesan damai untuk Indonesia. Perayaan Imlek tahun ini memang menjadi momen istimewa karena bertepatan dengan masa jelang pemungutan suara (14 Februari 2024).
Salah seorang pemuka agama di Vihara Lalitabistara Cilincing, Biksu Duta Smirthi, berharap seluruh warga Indonesia untuk sabar dan mengkondisikan keadaan agar tetap aman dan damai.
Baca Juga : Kapolda Lampung Tinjau dan Mengecek Pengamanan Malam Imlek
“Kita semua berharap dan memohon dengan tulus hati agar Indonesia semakin maju, bersama-sama bisa mengkondisikan keadaan,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (10/2/24).
Ia mengingatkan, Pemilu 2024 merupakan momen penting guna menentukan arah bangsa ini. Pemilu juga menjadi momen penting demi kemajuan Indonesia ke depan.
“Boleh berbeda pilihan tetapi kita harus tetap mengedepankan kebersamaan dan persatuan Indonesia,” ungkapnya.
Pengurus Vihara Kwan Im Hut Bo di Pademangan Timur menambahkan, berpikir dan bertindak cerdas menjadi hal penting. Selain itu, masyarakat diimbau tidak terprovokasi dengan berita bohong terlebih jelang pemungutan suara.
“Mari bersama tolak segala bentuk kegiatan politik adu domba sara, ujaran kebencian dan berita bohong pada Pemilu 2024,” ujarnya.
Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes. Pol. Gidion Arif Setyawan mengatakan, jika pesan damai yang disampaikan oleh warga tersebut merupakan kerinduan dan harapan masa depan bangsa. Bahkan, hal itu menjadi suara hati dari masyarakat.
“Itu suara hati mereka, di suka cita perayaan Imlek ini masyarakat berharap Pemilu 2024 ini tetap berjalan aman dan kondusif,” jelas Kapolres Jakarta Utara.
Ia menambahkan, jelang pencoblosan ini Polri siap mengawal agar Pemilu 2024 tetap jujur, adil, aman, dan damai. Sejumlah personel pengamanan TPS pun telah disiapkan.
“Hal ini terealisasi dengan pengerahan anggota saat pengamanan tahapan kampanye, pengawalan kotak suara, dan pengamanan di TPS mulai tanggal 13 Februari,” jelasnya.
(ay/pr/nm)