Tribratanews.tribratanews.com - Serang. Polda Banten bersama unsur terkait telah menyiapkan 16 titik posko tanggap bencana. Posko tersebut tersebar di Kecamatan Cinangka dan Anyer. Posko disiapkan guna mengantisipasi kejadian yang tidak di inginkan.
"Khusus untuk pengunjung tempat wisata maupun wisatawan hotel yang sedang menginap juga telah disiapkan jalur evakuasi dan sistem mekanisme cara bertindak menghadapi kontijensi,” tegas Kapolda Banten Irjen. Pol. Prof. Dr. Rudy Heriyanto Adi Nugroho, S.H., M.H., M.B.A., saat meninjau jalur evakuasi dan posko tanggap bencana, Rabu (28/12/22).
Baca Juga : Wakapolda Jabar Tinjau Pos Terpadu di Alun-Alun Kota Banjar, Buktikan Adanya Live Musik
Kapolda Banten menegaskan, pihaknya bersama BPBD dan Basarnas serta pemerintah setempat telah melakukan pengecekan kesiapan jalur dan tempat evakuasi ke beberapa lokasi, yaitu di Desa Tambang Ayam dan Desa Cinangka. Pada kesempatan itu, Kapolda juga meninjau kondisi pantai guna memastikan kondisi setempat.
“Saya meminta kepada pengunjung agar tidak berenang karena arus yang sangat deras,” ungkap Kapolda Banten.
Sementara itu, Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Serang, Nana Sukmana Kusuma menambahkan, sistem peringatan dini telah disiapkan di sepanjang jalur Pantai Anyer. Ada tiga sistem peringatan dini atau early warning system (ews) yang akan mengeluarkan bunyi-bunyian ketika terjadi insiden.
(as/hn/um)
