Tribratanews.tribratanews.com - Lampung. Selain terkenal dengan keindahan pantainya, Kota Bandar Lampung juga menyimpan keragaman budaya serta kuliner yang lezat dan menggugah selera. Makanan dan minuman yang unik, tak kalah enaknya dari makanan daerah lain.
Berikut makanan khas Lampung yang bisa dicicipi ketika berada di Kota Lampung, dilansir dari detik.com, Kamis (11/5/23):
Baca Juga: Timnas Indonesia U-22 Sapu Bersih Grub A SEA Games 2023
1. Gulai Taboh
Gulai taboh merupakan makanan khas Lampung dengan bahan utama ikan laut yang dibanjiri dengan kuah santan. Terdapat dua jenis gulai taboh, pertama ikan laut yang dimasak dengan daun tangkil, kacang panjang, dan rebung. Pilihan yang kedua dibuat dari ikan asap yang disajikan dengan kuah santan dengan rasa asin dan pedas yang gurih.
2. Gabing
Bahan-bahannya termasuk batang kelapa muda, santan kelapa, bumbu opor, cabai rawit dan juga cepokak. Batang kelapa ini nantinya dipotong tipis dan direbus dahulu. Untuk meningkatkan cita rasa, gabing biasanya ditambahkan dengan potongan daging.
3. Gulai Balak
Makanan olahan makanan khas Lampung ini dibuat dari daging sapi atau daging kambing. Seperti kuah-kuah sebelumnya, gulai balak dimasak dengan santan dan rempah-rempah. Sehingga masakan ini memberikan aroma lezat pada makanan.
4. Seruit
Salah satu makanan khas Lampung yang sering dijumpai ini terbuat dari ikan yang dibakar. Seruit disajikan dengan campuran sambal terasi, tempoyak dan mangga kweni yang diiris tipis. Biasanya, sajian ini menggunakan ikan tawar seperti patin, mas, belida, baung dan lais. Seruit sangat lezat saat disantap dengan lalapan.
5. Umbu
Umbu adalah makanan sehat yang terbuat dari rotan muda yang telah direbus hingga lunak. Meskipun pahit, makanan khas Lampung satu ini sering dijadikan sebagai sayuran tambahan.
6. Pindang Patin
Ternyata pindang patin juga termasuk makanan khas Lampung. Masakan ini juga menjadi ciri khas makanan Palembang yang nikmat dan kaya akan protein. Proses pembuatannya, terdiri dari ikan patin dengan rebusan air yang diracik dengan bumbu bawang merah dan putih, jahe, kunyit, serai, daun salam dan belimbing sayur. Adapun jenis pindang patin lainnya, yaitu berkuah bening dengan campuran tempoyak.
7. Gulai Tempoyak
Saat mengunjungi Lampung, jangan lupa untuk mencicipi gulai tempoyak. Masakan ini terbilang unik karena daging durian yang dibaluri dengan sedikit garam akan difermentasi selama 3 hari dan diolah menjadi sajian gulai.
Gulai tempoyak akan mengeluarkan rasa asin, manis, asam dan pedas dari kuah tempoyak yang sudah dicampur bumbu kunyit, cabai, bawang merah dan bawang putih.
8. Pandap
Pandap atau pendap biasanya dibuat untuk acara adat atau pesta di daerah Lampung. Pandap kerap dijadikan lauk utama bagi sebagian masyarakat yang dimakan tanpa nasi.
(ek/hn/um)