www.tribratanews.com - Semarang. Gelaran vaksinasi booster yang dilaksanakan Biddokkes Polda Jateng di kawasan car free day (CFD) kota Semarang memantik antusiasme warga.
Warga mengantri sejak pukul 06.00 wib pagi untuk mendaftar dan menunggu giliran. Sejumlah warga yang semula ingin mengantri di depan SMAN 1 Semarang terpaksa beralih ke Lapangan Tri Lomba Juang karena jatah dosis vaksin di lokasi tersebut sudah habis.
Menanggapi antusiasme warganya, Walikota Semarang, Hendrar Prihadi merasa salut dan bangga. Pria yang akrab disapa Hendy itu mengapresiasi semua pihak yang mendukung percepatan vaksinasi di kota Semarang.
"Terlebih dari Biddokes Polda Jateng yang terus melakukan percepatan khususnya vaksin booster," ujar dia, Minggu (23/1/2022).
Hendi menerangkan animo masyarakat Semarang untuk mengikuti vaksinasi V3 atau booster cukup tinggi. Rata-rata per hari masyarakat mengikuti vaksin booster mencapai 5 ribu hingga 7 ribu.
"Kenapa belum sampai puluhan ribu? Karena hingga saat ini kami berbagi vaksinasi untuk anak-anak usia 6 tahun hingga 11 tahun," terang Walikota.
Pihaknya memperkirakan dalam waktu sepekan vaksinasi untuk anak selesai. Setelah baru dilakukan akselerasi untuk menyelesaikan vaksinasi V3.
"Percepatannya semua lini, seperti yang dilakukan Biddokkes masuk ke tempat-tempat publik yakni di SMA 1 dan Tri Lomba Juang," jelasnya.
Ia mengajak masyarakat agar menaati protokol kesehatan (prokes) di saat melaksanakan kegiatan. Masyarkat wajib jaga jarak, cuci tangan dan jangan lupa vaksin.
"Jika itu bisa dilakukan, Insha Allah covid ini bisa dilalui," tutur dia.