Seorang WNA Ditemukan Meninggal di Pantai Anyer

13 August 2024 - 08:34 WIB
Dok. Polda Banten

Tribratanews.tribratanews.com - Banten. Polda Banten mengungkap peristiwa penemuan mayat Warga Negara Asing (WNA) di Pantai Marbella Anyer, Kecamatan Anyer, Kabupaten Serang pada Jumat (2/8/24). Identitas WNA tersebut pun akhirnya diketahui.

Dirpolairud Polda Banten Kombes. Pol. Yunus Hadith Pranoto menjelaskan, setelah dilakukan penyelidikan, diketahui korban pernah menjadi tamu Hotel Marbela. Data pengunjung hotel menunjukkan bahwa korban pernah menginap pada 2 Februari 2024.

“Berdasarkan data tamu dengan identitas SIM A atas nama IAKOVOS POUKAMISAS, warga negara Athina (Yunani) lahir pada 21 Februari 1955,” jelas Dirpolairud dalam keterangan tertulis, Selasa (13/8/24).

Ia menambahkan, data SIM menunjukkan bahwa korban beralamat di Prm. Menland Menteng Blok K5-09 Cakung, Jakarta Timur. Status pekerjaannya adalah Swasta.

Lebih lanjut ia menyebutkan, pihaknya telah mendatngi TKP dan melakukan wawancara terhadap sejumlah saksi di sekitar TKP. Salah satu saksi yang merupakan security hotel mengaku bertemu korban terakhir pada 25 Juli 2024.

“Korban mengaku bernama Ahmad berasal dari Yunani ketika itu korban berniat bunuh diri dan memperlihatkan 1 botol kaca berisi gulungan kertas warna putih,” ungkapnya.

Kemudian, korban juga bertemu saksi lain atas nama Jamsah yang dititipkan barang oleh korban berupa 1 buku tuntunan sholat, 1 buah sajadah, 1 buah powerbank, 1 buah spidol, 1 buah freshcare, 1 buah charger hp, 1 pasang sandal jepit, dan 1 buah cangkang kerang besar bertuliskan pesan dan identitas korban.

Saksi ketiga adalah Asti Hertina yang merupakan istri sah korban dan Nurhayati istri siri korban. Kepada penyidik, Asti membenarkan identitas korban yang sudah menikah dengannya sejak 2010 di Surabaya, Jawa Timur. Hal itu terbukti dari kepemilikan buku nikah dari KUA.

Korban memang diketahui berstatus Muslim dan telah dikaruniai seorang anak laki-laki. Sedangkan Nurhayati merupakan istri siri yang menikah pada 16 Agustus 2018.

“Hasil sementara autopsi diperoleh keterangan terdapat temuan pasir di organ tenggorokan namun penyebab kematian masih harus menunggu hasil autopsi pihak rumah sakit," ungkapnya.

(Ay/hn/nm)

Share this post

Sign in to leave a comment