www.tribratanews.com - Kapuas. Bertempat di Ruang Rapat Utama Pesat Gatra Mako Polres Kapuas Jl. Pemuda Km.3,5 Kel. Selat Hulu Kec. Selat Kab. Kapuas, telah dilaksanakan kegiatan Coffee Morning bersama Kapolda Kalteng melalui Video Conference.
Kegiatan tersebut dalam rangka Analisa dan Evaluasi kinerja Polres Jajaran Polda Kalteng yang dipimpin langsung Kapolda Kalteng, Irjen Pol.Dr. Dedi Prasetyo, M.Hum., M.Si., M.M.
Dalam Coffee Morning bersama Kapolda Kalteng melalui Video Conference di Aula Rupatama Pesat Gatra di hadiri Kapolres Kapuas beserta para PJU Polres Kapuas.
Ada beberapa hal penekanan dari Kapolda Kalteng, antara lain 16 Program Presisi Kapolri yang harus diketahui Polres Jajaran Polda Kalteng serta Fokus Polda Kalteng Implementasi Presisi Penanganan Covid-19,Sosialisasi prokes 3 M,Ops Yustisi,Revitalisasi Lewu Isen Mulang,PC Pen Polri.
Polres Kapuas Selalu lakukan koordinasi dengan pemerintah daerah, Gugus Tugas, TNI dan Stake Holder Lainnya (Pertajam analisa penyebaran Covid-19 di wilayah2, Mapping terhadap populasi dan penanganan Covid-19 di Rumah Sakit dan Penanganan dari Pemerintah Daerah,Pengawalan dan Pengamanan yang serius dan ketat terhadap Vaksin Covid-19).
Adapun Implementasi Presisi Penanggulangan Karhutla yaitu Maping Rawan Karhutla,Upgrade Command Center berbasis Dasbord,Tingkat Polda dan Polres jajaran penyiapan pers dan sarpras setiap saat.
Lakukan pelatihan simulasi dalam penanganan Karhutla dengan Muspida/Muspika dan Stake Holder lainnya beserta tokoh2 setempat.
Implementasi Presisi, Pengawalan Food Estate yaitu Pembuatan Posko Terpadu Food Estate,Pengaktifan peran Bhabinkamtibmas Food Estate,Pengaktifan Satgas Pengawalan Food Estate,Segera buatkan Skep Bhabinkamtibmas yang di tanda tangani Kapolres,Arahkan Bhabinkamtibmas Food Estate untuk menggalang para Tokoh setempat,Kontrol dan berikan motivasi kepada Bhabinkamtibmas Food Estate dalam bertugas,Rutin untuk Anev Bhabinkamtibmas Food Estate.
Menyikapi pada saat ini adanya penyampaian pernyataan sikap dari umat Hindu Kaharingan terkait dugaan adanya penistaan agama yang di unggah oleh Sdr. Thoseng T.Asang yang di unggah melalui channel Youtube yang berjudul Pentatonix Heleluya versi Dayak tentang penyebutan Ranying Hatala (Nama Tuhan bagi Umat Hindu Kaharingan dimana konten tersebut telah meresahkan Umat Hindu Kaharingan dan dianggap telah melakukan penistaan Agama Hindu Kaharingan perlu langkah-langkah Deteksi dini terhadap kerawanan akibat kasus SARA,Gal Tokoh Agama Hindu Kaharingan,Gakkum secara Profesional dan Transparan,Tor dan Was Medsos.
