Tribratanews.tribratanews.com - Jakarta. Masyarakat Bali diresahkan dengan beredarnya pesan berantai terkait ulah kelompok Gaza yang menebar teror kekerasan. Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol. Jansen Avitus Panjaitan tak menyangkal dengan adanya pesan tersebut.
"Polda Bali pastikan Kamtibmas Bali sampai saat ini masih aman dan kondusif," ujar Kombes Pol. Jansen, Jumat (31/5/24).
Ia melanjutkan, terkait pesan berantai tersebut, Polda Bali masih melakukan penyelidikan untuk mencari sumber yang tidak bertanggung jawab mengedarkan pesan berantai tersebut.
Menurutnya, pesan tersebut mengadung unsur ancaman dan menakut-nakuti, akan keberadaan dari kelompok Gaza yang dianggap masih berkeliaran, meresahkan dan membahayakan masyarakat Bali.
Baca Juga: Polda Sultra Imbau Masyarakat Waspadai Penipuan Online dengan Skema Segitiga
"Kami pastikan situasi keamanan Bali sampai saat ini masih dalam kondisi aman dan kondusif dan kelompok Gaza yang beranggotakan 80 orang anak-anak pelajar SMP tersebut, sudah diamankan Polresta Denpasar pada jumat 24 Mei sekitar pukul 00.30 WITA di lapangan Lumintang, saat sedang berkumpul dan janji tawuran melalui media sosial dengan kelompok lain," terangnya.
Sesuai pernyataan tertulis maupun testimoni vidio yang dibuat, didampingi dan disaksikan para orang tua, kepala sekolah dan perwakilan dari Disdikpora Denpasar, anak-anak tersebut berjanji membubarkan kelompok Gaza dan tidak akan mengulangi perbuatan yang melanggar hukum.
"Kami tegaskan siapapun yang sengaja menyebarkan isu-isu menyesatkan, memprovokasi dan meresahkan masyarakat tersebut, jika terbukti dipastikan Kepolisian akan menindak tegas oknum tersebut sesuai hukum yang berlaku," tukasnya.
Ia juga mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terprovokasi. Diharapkan masyarakat dapat terus melakukan aktifitas sebagaimana mestinya karena Polda Bali jamin keamanan Bali.
"Polda Bali beserta jajaran akan terus meningkatkan patroli terutama malam hari, tentu sangat diperlukan dukungan dan kerjasama dari seluruh lapisan masyarakat, antara lain dengan tidak ikut-ikutan terprovokasi dan memprovokasi, mari kita jaga dan pastikan bersama Bali tetap Aman, Ajeg dan Shanti," tutupnya.
(sy/hn/nm)