Tribratanews.tribratanews.com - Jateng. Bidang Laboratorium Forensik (Bidlabfor) Polda Jawa Tengah (Jateng) mengamankan sejumlah barang bukti yang ditemukan saat olah tempat kejadian perkara (TKP) insiden pecahnya jembatan kaca hingga menimbulkan korban di kawasan wisata Hutan Pinus Limpakuwus, Kabupaten Banyumas. Dari TKP, disita spons sebagai pelindung getaran pada kaca, pecahan kaca dari wahana jembatan kaca, serta besi kanal sebagai rangka struktur jembatan.
“Nanti, tentunya habis ini, saya lakukan pemeriksaan lagi dan akan kami laporkan secara komprehensif kepada Bapak-Bapak dari Polresta (Banyumas)," ujar Kepala Subbidang Fisika Bidlabfor Polda Jateng Kompol Setiawan Widianto dikutip dari Antara, Kamis (26/10/23).
Baca Juga: Kini, Kasus Positif Cacar Monyet Total 13 Orang di DKI Jakarta
Menurutnya, olah TKP dan pemeriksaan laboratorium forensik tersebut dilakukan untuk mengetahui penyebab pecahnya lembaran kaca pada wahana jembatan kaca tersebut. Bidlabfor Polda Jateng pun akan mengecek dengan spesifikasi dan standar pemasangan jembatan kaca.
"Sementara ini, kami baru membawa tiga sampel. Nanti berkembang, kami kan belum selesai juga ini," jelasnya.
Untuk diketahui, penyidikan insiden pecahnya jembatan kaca tersebut untuk membuktikan penyebabnya. Penyidik akan mencari alat bukti apakah peristiwa itu karena ada kelalian dari pihak pengelola.
(ay/hn/nm)