Tribratanews.tribratanews.com - Jayapura. Kapolda Papua, Irjen. Pol. Mathius D. Fakhiri, S.I.K., M.H., menyebutkan bahwa pada penerimaan bintara Polri tahun ini terdapat kuota 2.000 personel untuk putra-putri Papua.
Di dalam kebijakan tersebut, terdapat kuota khusus bagi anak dari ondofolo (kepala suku), karena tujuan dari penerimaan ini adalah untuk penempatan pada Polda di wilayah Daerah Otonomi Baru (DOB).
Baca Juga: Polda Malut Pastikan Tindak Tegas Penimbun BBM
"Nanti ada juga kekhususan untuk para kepala suku, para ondoafi," ungkap Irjen. Pol. Mathius D. Fakhiri, Minggu (31/3/24)
Irjen. Pol. Mathius D. Fakhiri,mengungkapkan alasan penerimaan polisi khusus bagi anak-anak Papua ini adalah karena dirinya ingin anggota Polri baru nanti bisa bertugas di daerah asalnya masing-masing. Termasuk di kabupaten-kabupaten tempat mereka lahir dan dibesarkan.
"Karena saya mau nanti anak-anak yang betul tumbuh besar di Papua ini yang menjadi polisi dan direkrut, sehingga nantinya mereka menjadi polisi, kembali dinas di kabupaten-kabupaten (asalnya)," jelas Kapolda Papua
Kapolda Papua ingin polisi baru yang asli Papua tidak lagi berpikir atau mempunyai keinginan pindah tugas ke luar daerah. Sebab, ke depannya polisi-polisi tersebut bakal bertugas di Papua bahkan hingga pensiun.
(pt/hn/nm)