Tribratanews.tribratanews.com - Jateng. Polisi Daerah Jawa Tengah melaksanakan antisipasi jika terjadi kepadatan di jalur selatan di masa mudik lebaran. Nantinya ada skema untuk melakukan pemecahan arus kenderaan.
Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah Irjen. Pol. Drs. Ahmad Luthfi, S.H., S.St., M.K., menegaskan pihaknya akan melaksanakan skema demi kelancaran arus lalu lintas. Sehingga jalur selatan tetap lancar dan tidak terlalu padat. "Kita akan memecah kendaraan manakala terjadi kepadatan agar jalur selatan tidak crowded," jelas Jenderal bintang dua tersebut, pada hari Selasa (26/04/2022).
Irjen. Pol. Drs. Ahmad Luthfi, S.H., S.St., M.K., mengatakan pihaknya menyiapkan drone untuk melaksanakan pemantauan di jalur selatan. Sehingga akan bisa dipantau titik-titik yang mengalami ketersendataan dan kemacetan. "Kita siapkan drone untuk memantau jalur prioritas untuk dilakukan penguraian," tegas orang nomor satu di Polda Jateng tersebut.
Posko Sampang, Cilacap, lanjut Kapolda, menjadi salah satu fokus utama pada arus mudik ini. "Pos Pengamanan Sampang ini menjadi tulang punggung jalur mudik wilayah selatan. Kendaraan dari arah Pejagan, Tegal, Bandung titik pertemuannya di sini," jelas Irjen. Pol. Drs. Ahmad Luthfi, S.H., S.St., M.K.
Dalam kesempatan itu, Mantan Wakapolda Jawa Tengah itu juga memastikan kondisi jalur selatan siap dilalui pemudik. "Jalur selatan adalah jalur yang bagus untuk mudik," tegas Kapolda Jawa Tengah.