Hoaks! Polda Jatim Berhasil Pastikan Informasi Video KPPS Dianiaya Sekelompok Orang di Madura

15 February 2024 - 22:00 WIB
Ilustrasi

Tribratanews.tribratanews.com - Jakarta. Viralnya video berisi penganiayaan oleh sekelompok warga terhadap petugas pemilu (KPPS) sehingga di salah satu TPS tidak bisa melaksanakan pemungutan suara.

Di Madura, 1 desa tidak bisa memilih dikarenakan tidak mendapat kartu dan Ketua PPS nya didatengin ke rumahnya lalu dibacok. Menanggapi informasi tersebut, Kabidhumas Polda Jatim, Kombes Pol. Dirmanto menegaskan, bahwa informasi terkait KPPS dibacok itu merupakan Hoaks.

Baca Juga: Kapolda DIY Pantau Langsung Pengamanan Pemungutan Suara di Sejumlah TPS

Pamen berpangkat melati tiga tersebut meminta agar masyarakat tidak mudah terprovokasi dan memprovokasi isu yang belum jelas kebenarannya. Walaupun menerima informasi baik itu melalui group -group WA ataupun medsos lainya, agar tidak disebarkan sebelum kebenarannya informasi itu diketahui.

"Video terkait kasus KPPS yang dibacok itu adalah informasi hoaks, tolong jangan disebarkan," tutur Kombes Pol. Dirmanto, Rabu (14/2/24).

Ia menegaskan, hingga saat berita ini ditulis, suasana di desa tersebut sudah kondusif setelah mediasi berjalan lancar. Pemungutan suara di TPS tersebut juga berjalan aman.

Kabidhumas Polda Jatim kembali menghimbau kepada seluruh Masyarakat, agar tidak menyebarkan informasi – informasi hoaks. "Saring dulu sebelum sharing, pastikan kebenarannya," tutupnya.

(sy/hn/nm)

Share this post

Sign in to leave a comment