Tribratanews.tribratanews.com - Jayapura. Tim SAR gabungan melanjutkan proses evakuasi korban jatuhnya pesawat milik PT Semuwa Aviasi Mandiri atau SAM Air. Pencarian dilakukan masih dengan helikopter Caracal HT-7201.
“Tim 2 evakuasi akan diturunkan di titik dropping yang sama seperti kemarin Tim 1 yang akan dipimpin oleh pilot Mayor PNB Arip,” ungkap Kabid Humas Polda Papua Kombes. Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo, Senin (26/6/23).
Lebih lanjut Kabid Humas mengatakan bahwa nantinya heli akan mencoba melaksanakan hover di titik jatuhnya pesawat Sam Air. Tujuannya, agar tim SAR bisa melihat dan memperkirakan sasaran.
Baca Juga: Kabareskrim Pastikan Kasus di Ponpes Al Zaytun Diusut Tuntas
“Tim yang diterjunkan untuk melakukan evakuasi ini sebanyak 14 personel yang terdiri dari tujuh crew Caracal, tiga personel Basarnas dan empat personel Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat) TNI AU,” ungkap Kabid Humas.
Kabid Humas juga mengatakan, kendala evakuasi hari ini masih terkait cuaca dan medan yang terjal menjadi tantangan dalam proses evakuasi korban pesawat SAM Air tersebut.
“Tim gabungan terkendala dengan medan yang sangat terjal dan faktor cuaca yang bisa berubah setiap saat, sehingga hal itu yang membuat tim terkendala melakukan evakuasi,” jelas Kabid Humas.
(ay/hn/um)