Diperpanjang 3 Hari, Tim Gabungan Pol Airud dan Pas Pelopor Brimob Polri Terus Melakukan Pencarian Korban Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ-182

tribratanews.com - Jakarta. Setelah Basarnas resmi mengumumkan perpanjangan selama 3 hari proses pencarian dan pertolongan (SAR) jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 hingga senin depan. Tim SAR gabungan POLRI kembali mengerahkan beberapa penyelam ke lokasi jatuhnya pesawat.


Kapal Polisi KP. Bisma-8001 merupakan posko SAR Polri dan terdapat personel gabungan dari Ditpolair Korpolairud, Paspelopor Korbrimob Polri, Ditpolairud Polda Metro Jaya dan Tim DVI Polri. Para penyelam menggunakan Hard tube, Tactikal Boat dan Perahu Karet yang bertolak dari Kapal Polisi KP. Bisma-8001 yang berlabuh di sekitar Pulau Laki dan Pulau Lancang Kepulauan Seribu, Sabtu (16/01/2021).

Tim penyelam Polri yang diterjunkan pada hari kedelapan pencarian ini melibatkan personel gabungan dari Ditpolair Korpolairud Baharkam Polri, Paspelopor Korbrimob Polri bersama dari penyelam relawan dari Komunitas Pecinta Laut dan Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) mereka semua terpusat di KP. Bisma -8001


Dalam sambutannya, Dirpolair Korpolairud Brigjen Pol M. Yassin Kosasih,S.I.K., M.Si., mengatakan bahwa kegiatan pencarian dan penyelaman hari ini kita lakukan sebanyak 3 kali dan mendapatkan hasil yang cukup baik. Nantinya penemuan yang baru akan kita serahkan langsung sore ini ke posko JICT agar proses identifikasi dapat berjalan dengan cepat. Saya selalu mengingatkan kepada para penyelam tim SAR gabungan agar selalu menjaga keselamatan diri, karena situasi cuaca yang sangat ekstrim dan arus bawah yang cukup kuat.

(sm/bq/hy)