BNPT Soal 20 Tahun Tragedi Bom JW Marriot 2003: Jangan Sampai Terulang

7 August 2023 - 18:30 WIB
Foto: Antara

Tribratanews.tribratanews.com - Jakarta. Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) RI mengajak semua pihak untuk menjadikan Tragedi Bom JW Marriot 2003 sebagai pembelajaran yang jangan sampai terulang lagi.

Direktur Deradikalisasi BNPT Brigjen Pol. R. Achmad Nurwahid mengingatkan para mitra deradikalisasi, penyintas, hingga penegak hukum untuk menjadikan tragedi tersebut sebagai “kaca spion” dan bersatu dalam menyongsong masa depan.

"Ibarat sebuah mobil, peristiwa ini menjadi kaca spion untuk kita agar senantiasa melihat ini sebagai pembelajaran. Jangan sampai terulang. Penyintas, mitra deradikalisasi, dan penegak hukum termasuk BNPT bersatu menyongsong hari depan," ujar Brigjen Pol. Nurwahid, Senin (7/8/23).

Baca Juga:  Kapolda Tegaskan Jamin Proses Hukum Anak Ketua DPRD Ambon Transparan & Sesuai Aturan

Mewakili mitra deradikalisasi, mantan anggota jaringan Jamaah Islamiyah (JI) yang telah selesai menjalani program deradikalisasi, Umar Patek, menggunakan momentum menyampaikan rasa syukur atas kebesaran hati penyintas memaafkan dirinya.

Dia mengingatkan masyarakat, khususnya kaum muda untuk jangan mau terpapar dan terdoktrin melakukan aksi-aksi kekerasan yang mengarah kepada terorisme.

“Siapa pun itu, terutama generasi muda, jangan lakukan aksi terorisme. Aksi terorisme bukan bagian dari ajaran Islam,” ucap Umar Patek.

(ndt/hn/nm)

Share this post

Sign in to leave a comment