Papua- Pada Jumat, 27 Agustus 2024 Binmas Noken wilayah Deiyai melaksanakan program KASUARI dan KOTEKA di Kampung Atuda dan Kampung Yomeni kabupaten Deiyai. Program Kesejahteraan untuk Anak Negeri dan program Komunikasi Tokoh Adat dan Masyarakat ini merupakan dua dari 5 program unggulan Binmas Noken. Berorientasi pada peningkatan kualitas hidup masyarakat papua.
Kegiatan ini dihadiri oleh IPDA Frans Maraya, S.Sos, Aipda Semin Pakage, Bripka Agustinus Bawan pukul 09.20 WIT berkunjung ke Kebun Bapak Bernat Adii Kampung Atuda dan Kampung Yomeni Distrik Tigi, Kabupaten Deiyai. Ipda Frans menyampaikan bahwa, “Kegiatan sambang ini untuk memantau kapan waktu panen Kacang Buncis dan keladi”. Namun tanaman tersebut belum bisa di panen karena sebagian buahnya belum terlalu tua. Sementara pembibitan ikan mas dan Nila masih dalam tahap berkembang dan anakannya juga masih kecil sehingga para pemilik ikan takut ikan tersebut mati pada saat air menjadi keruh. Dalam kesempatan tersebut Bapak Bernat Adii menyampaikan banyak terimakasih karena tim Binmas Noken sering mengunjungi dan memberikan bimbingan mengenai cara bercocok tanam yang baik.
Selanjutnya Pada jam 10.00 WIT Binmas Noken melaksanakan kunjungan ke Kampung Yomeni dan bertemu dengan tokoh agama sekaligus tokoh masyarakat Bapak Stevanus Mote, Bapak Philipus Pekei dan Saudara Ruben Mote sebagai ketua pemuda gereja Katolik Santo Yohanes Pemandi Waghete 2 Distrik Tigi Kab. Deiyai yang sedang mencari dana untuk pembangunan plafon Gedung Gereja Katolik Santo Yohanes Pemandi Waghete 2 Distrik Tigi Kab.Deiyai.
Dalam Kunjungan tersebut bapak Stevanus Mote dan para tokoh gereja/ Agama menyampaikan banyak terimakasih kepada personil satgas Binmas Noken yang ikut berpartisipasi memberikan sumbangan dalam pencarian dana tersebut.
