Tribratanews.tribratanews.com - Jakarta. Melalui pelaksanaan kegiatan pengendalian inflasi seperti salah satunya Gerakan Pangan Murah (GPM), Bapanas (Badan Pangan Nasional), mendorong percepatan realisasi dana dekonsentrasi di daerah.
"Kami harapkan ada percepatan. Melalui kegiatan pengendalian inflasi daerah," ujar Sekretaris Utama Bapanas, Sarwo Edhy, dalam rekaman suara, dilansir dari laman RRI, Jumat (27/9/24).
Dalam keterangannya ia menyampaikan, hingga saat ini serapan anggaran dekonsentrasi di daerah baru 65,50 persen. Sedangkan target serapan di September 2024 harus mencapai 80 persen.
Adapun anggaran dekonsentrasi yang terserap sebanyak Rp100,202 miliar dari total Rp155 miliar. Menurutnya terdapat 9 provinsi dengan serapan terendah.
Meliputi Kalimantan Selatan, Nusa Tenggara Barat, Sumatera Barat dan Papua Barat Daya. Kemudian Kalimantan Tengah, Papua Pegunungan, Papua Tengah dan Papua Selatan.
(fa/hn/nm)