Waspada! Polusi Jakarta-Tangsel Ancam Pernapasan, Ini Penjelasan dari Dokter Paru

28 May 2023 - 19:30 WIB
Foto: Ilustrasi

Tribratanews.tribratanews.com - Jakarta. Kualitas udara di wilayah Jakarta dan Tangerang Selatan menunjukkan indikasi tidak sehat dalam beberapa hari terakhir. Bahkan mengacu pada laman IQ Air, indeks kualitas udara di Tangsel pada pukul 06.00 WIB tergolong sangat tidak sehat yakni di angka 211.

Kondisinya tidak jauh berbeda dengan Jakarta dan sekitarnya. Kualitas udara belakangan ini hampir selalu ada di level 'tidak sehat', ditandai juga dengan langit yang tampak seperti berkabut.

Dokter spesialis paru, dr. Erlang Samoedro, SpP., FISR., dari Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI), menjelaskan, warga kini bisa melakukan pengecekan sendiri secara rutin untuk melihat kualitas udara di wilayah masing-masing. Selain itu, upaya proteksi lainnya adalah dengan menggunakan masker.

"Untuk pencegahan disarankan untuk menghindari polusi seperti beraktivitas ketika jam jam polusi tidak tinggi," ujar dr. Erlang dikutip dari Detik, Sabtu (27/5/23).

"Kalau tidak bisa dihindari lakukan penggunaan masker," tambahnya.

Baca Juga:  Selain Menyegarkan, Inilah Manfaat Es Jeruk Untuk Kesehatan

Paparan polusi udara yang buruk dapat memicu gangguan kesehatan dalam jangka pendek maupun panjang. Untuk jangka pendek misalnya, salah satu risiko efeknya yakni Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA).

Sedangkan dalam jangka waktu panjang, penyakit akibat paparan polusi bisa merembet ke penyakit lain seperti gangguan jantung dan kardiovaskular.

"Kalau efek jangka pendek meningkatkan risiko infeksi pernapasan akut seperti ISPA dan pneumonia. Terutama pada populasi rentan seperti anak bayi dan orang tua serta orang yang memiliki penyakit komorbid," terangnya.

"Jangka panjang meningkatkan risiko terjadinya penyakit paru obstruktif kronik dan peningkatan risiko kanker serta penyakit kardiovaskular seperti jantung, stroke, dan lain-lain," sambungnya.

(sy/pr/um)

Share this post

Sign in to leave a comment