Tribratanews.tribratanews.com - Jakarta. Sebagai salah satu organ pencernaan manusia, usus bisa menyimpan sisa-sisa makanan, racun, maupun zat-zat lain yang dapat menyebabkan penumpukan kotoran di dalam usus.
Tak semua sisa makanan yang dikonsumsi dibuang saat buang air besar (BAB). Sebagian dari sisa makanan tersebut akan tersisa dan menempel di dinding-dinding usus. Jika dibiarkan, sisa-sisa makanan tersebut akan menumpuk dan dapat menyebabkan berbagai penyakit maupun gangguan pencernaan.
Dilansir dari Healthline, Kamis (21/12/23), berikut sederet cara membersihkan usus kotor, antara lain:
1. Perbanyak minum air putih
Perbanyak minum air putih sesuai kebutuhan tubuh dapat membantu melancarkan sistem pencernaan, sekaligus membersihkan bagian kotor di dalam usus.
Baca Juga: Kapolri Pimpin Upacara Kenaikan Pangkat, Ada Polwan Jadi Jenderal
Tak hanya dari asupan air mineral, seseorang bisa mendapatkan air dari makanan yang tinggi kandungan air seperti semangka, tomat, dan selada.
2. Minum jus untuk detoks
Bahan alami untuk membersihkan usus yaitu ada jus detoks, yang isinya terdiri atas berbagai macam sayuran dan buah-buahan.
Cobalah membuat jus dari buah dan sayur tinggi serat serta antioksidan seperti lemon, seledri, apel, pepaya, sampai daun kale. Hindari untuk mengonsumsi jus kemasan yang justru tinggi gula dan berpengawet.
3. Menjalani diet tinggi serat
Cara membersihkan usus kotor bisa dicoba dengan diet tinggi serat. Serat adalah makronutrien penting bagi tubuh sekaligus bermanfaat meningkatkan bakteri baik di usus.
Serat banyak ditemukan dalam makanan nabati sehari-hari seperti buah, sayur, biji-bijian, kacang-kacangan, dan masih banyak lagi.
4. Mengonsumsi probiotik
Menambahkan probiotik ke dalam asupan makan sehari-hari adalah cara lain untuk membersihkan usus yang kotor.
Adapun beberapa probiotik yang bisa dikonsumsi, di antaranya suplemen, atau mengonsumsi yogurt, susu kefir, sampai kimchi.
5. Mengonsumsi minyak ikan
Minyak ikan yang tinggi omega-3 tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan otak dan jantung, melainkan juga baik untuk kesehatan usus.
Menurut penelitian yang dipublikasikan jurnal Gut, minyak ikan utuh diyakini bisa melindungi tubuh dari risiko kanker usus. Akan tetapi masih perlu penelitian lebih lanjut terkait konsumsi minyak ikan dalam bentuk suplemen.
(sy/hn/nm)