Polri: Tilang Elektronik Bisa Ubah Perilaku Berkendara di Jalan Tol

6 April 2022 - 20:50 WIB

Tribratanews.tribratanews.com - Jakarta. Sistem baru ETLE atau tilang elektronik di jalan tol yang diterapkan mulai 1 April diklaim telah menekan jumlah pelanggaran setelah tiga hari dilaksanakan. ETLE jalan tol fokus mendeteksi dua jenis pelanggaran yaitu kecepatan melebihi batas (over speed) menggunakan kamera speedcam dan kelebihan muatan (over load) alias ODOL memakai Weight in Motion (WIM).

Ada lima ruas jalan tol yang dipasangi speedcam yaitu Jakarta-Cikampek, Jakarta-Cikampek Tol Layang MBZ, Sedyatmo arah Bandara Soekarno-Hatta, Dalam Kota, dan Kunciran-Cengkareng. Sementara itu ada dua ruas jalan tol yang dipasang WIM, yakni JOR dan Jakarta-Tangerang.

Kakorlantas Polri, Irjen. Pol. Drs. Firman Santyabudi, M.Si., menjelaskan bahwa pelanggaran batas kecepatan menurun di tol wilayah Polda Metro Jaya, Tol Trans Jawa-Jawa Tengah, dan Tol Trans Sumatra.

Sementara itu pelanggaran WIM juga dikatakan menurun di ruas tol Polda Metro Jaya.

Jenderal Bintang Dua itu juga menjelaskan bahwa menyebut implementasi tilang elektronik baru ini terlihat menciptakan budaya berkeselamatan pengendara selama tiga hari pelaksanaan.

"ETLE mampu mengubah perilaku dan budaya berkendaraan yang berkeselamatan bagi masyarakat kita," ujarnya.

Dia mengatakan titik-titik kamera akan semakin banyak dan diharapkan dapat mengurangi angka kecelakaan lalu lintas di jalan tol sampai nol.

Share this post

Sign in to leave a comment