Tribratanews.tribratanews.com - Bandung. Kepolisian akan mengerahkan sebanyak 1.700 personel untuk mengamankan Piala Dunia Usia-17 yang mulai diselenggarakan pada 10 November 2023 mendatang. Kapolres Bandung, Kombes. Pol. Kusworo Wibowo, S.H., S.I.K., M.H., menjelaskan bahwa meski telah menyiapkan personel, tapi hingga kini belum terselenggara rapat koordinasi lintas sektoral terkait acara tersebut.
"Namun demikian kita belum melaksanakan rakor bersama lintas sektoral. Nanti akan kami rapat koordinasikan dahulu dengan Pemerintah Kabupaten Bandung dan pengelola Stadion Si Jalak Harupat," jelas Kapolresta Bandung, Kamis (26/10/23).
Baca Juga: Jelang Pemilu 2024, Polda Metro Jaya Tambah 1.170 Polisi Baru
Walaupun begitu, Polresta Bandung telah menyiapkan persiapan khusus terkait hal tersebut. Kapolres mengungkapkan bahwa polisi hanya berkewajiban menjaga di ring dua atau di luar Stadion. Selain itu, Kepolisian juga tengah mempersiapkan mekanisme terkait penjemputan suporter mengingat adanya pelarangan parkir di sekaratan SJH.
"Menempatkan posisi, karena di bagian dalam akan menjadi tanggung jawab Steward, kita hanya bertugas di luar, karena di dalam sarana olahraga Si Jalak Harupat itu akan steril," tambahnya.
Kapolres juga menambahkan, bagi para penonton yang akan menyaksikan laga pertandingan di SJH, diwajibkan untuk memarkirkan kendaraan di lokasi yang sudah disepakati yakni Gedong Budaya Sabilulungan (GBS) dan Lapangan Upakarti. Nantinya, para penonton akan diangkut menggunakan shuttle bus yang sudah disiapkan Pemerintah Kabupaten Bandung.
(my/pr/nm)