Polda Papua Barat Kerahkan 1.161 Personel Gabungan untuk Pengamanan Lebaran 2024

3 April 2024 - 13:00 WIB
Source Foto: Antara

Tribratanews.tribratanews.com - Manokwari. Kepolisian Daerah (Polda) Papua Barat mengerahkan 1.161 personel gabungan pada Operasi Ketupat Mansinam 2024 dalam pengamanan lebaran di seluruh Papua Barat maupun Papua Barat Daya.

"Operasi ini secara serentak selama 13 hari terhitung sejak 4 sampai dengan 16 April 2024," ujar Kapolda Papua Barat Irjen Pol. Johnny Eddizon Isir saat memimpin apel gelar pasukan di Manokwari, Rabu (3/4/24).

Adapun rincian dari ribuan personel gabungan itu adalah 345 anggota Polda Papua Barat; 100 anggota Polres Manokwari; 31 anggota Polres Manokwari Selatan; 31 personel Polres Teluk Bintuni; 30 personel Polres Teluk Wondama; dan 30 personel Polres Kaimana.

Lalu, 30 personel Polres Fakfak, 25 personel Polres Pegunungan Arfak, 40 personel Polresta Sorong, 40 personel Polres Sorong, 31 personel Polres Sorong Selatan, 30 personel Polres Maybrat, 30 personel Polres Raja Ampat, dan 40 personel Polres Tambrauw. Selain itu, 329 personel dari instansi lain.

Baca Juga: Presiden Jokowi Lepas Bantuan untuk Palestina dan Sudan

Kapolda menyebut ada 356 lokasi yang menjadi sasaran pengamanan Operasi Ketupat, yaitu 191 masjid dan lokasi Salat Id, 56 pusat perbelanjaan, 58 objek wisata, 12 bandar udara, 22 pelabuhan laut, dan 17 terminal angkutan umum.

Adapun jumlah pos dalam pelaksanaan operasi di Papua Barat maupun Papua Barat Daya terdiri atas 25 pos pengamanan, 17 pos pelayanan, dan tujuh pos terpadu.

"Pastikan masyarakat mengetahui informasi yang dibutuhkan supaya bisa merencanakan perjalanan dengan nyaman," tegas Kapolda.

Kapolda berpesan kepada seluruh personel agar memahami karakteristik masing-masing wilayah seperti titik rawan banjir, rawan longsor, dan rawan gangguan kamtibmas terutama pada jalur mudik.

Skenario hadapi potensi gangguan dan situasi kontingensi, menurut dia, perlu dipersiapkan secara matang dengan memperhatikan aspek keamanan dari gangguan kamtibmas, baik pada rumah yang ditinggalkan, jalur mudik, lokasi wisata, maupun pusat keramaian.

"Lakukan patroli jam-jam rawan, siapkan layanan pelaporan bagi rumah yang ditinggalkan, dan buka penitipan kendaraan," tegas Kapolda.

(ndt/pr/nm)

Share this post

Sign in to leave a comment