www.tribratanews.com – Jakarta. Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Yangon memastikan tidak ada warga negara Indonesia (WNI) yang terdampak badai tornado dahsyat di Myanmar. Hal itu setelah KBRI melakukan pengecekan langsung ke WNI yang bermukim di Myanmar.
"Kita bersyukur tidak ada WNI kita yang tinggal di lokasi di sana," ungkap Koordiator Fungsi Pensosbud KBRI Yangon, Bob Felix Tobing, seperti dikutip dari rri.co.id Selasa (25/4/23)
Baca Juga: Presiden Jokowi : Puncak Arus Mudik 2023 Tertinggi Sepanjang Sejarah
Menurutnya, peristiwa tornado dahsyat itu terjadi di Ibu Kota Myanmar, Naypyidaw. Kota tersebut berjarak sekitar 480 km dari Kota Yangon, Ibu Kota lama Myanmar. Tempat tinggal masyarakat kita kebanyakan tinggal di sekitar Kota Yangon.
“Pihak KBRI terus melakukan komunikasi intensif dengan WNI yang ada di Myanmar. Komunikasi dilakukan lewst media sosial seperti grup WhatsApp. Secara kontinyu kita berkomunikasi dengan warga kita. Dan Sejauh ini tidak ada WNI yang terkena dampak," jelasnya.
Tornado menerjang dua desa di dekat Ibu Kota Naypyitaw. Peristiwa tersebut menewaskan delapan orang dan 128 orang dibawa ke rumah sakit, serta menghancurkan 232 rumah.
(rz/hn/um)
