www.tribratanews.com - Jakarta. Presiden Ir. H. Joko Widodo mengungkapkan, puncak arus mudik yang berlangsung saat Arus Mudik Lebaran 2023 merupakan yang tertinggi sepanjang sejarah. Puncak arus mudik 2023 sebelumnya jatuh pada 18 hingga 21 April 2023 lalu, kondisi tersebut telah dilalui dengan lancar dan tanpa hambatan yang berarti.
“Alhamdulillah, pemerintah dan seluruh pihak yang terlibat serta peran masyarakat, kita dapat mengelola arus mudik dengan sebaik-baiknya. Sehingga puncak arus mudik tertinggi sepanjang sejarah beberapa hari yang lalu dapat kita lalui dengan baik dan lancar," ungkap Presiden ke-7 dalam unggahan video di Youtube Sekertariat Presiden, Senin (24/4/23).
Baca Juga: Menko PMK Imbau Pemudik Arus Balik Berbagi Waktu Istirahat di Rest Area
Ir Jokowi mengungkapkan, selanjutnya yang akan dihadapi pemerintah dan instansi terkait yang terlibat serta masyarakat yakni Arus Balik Lebaran 2023 para pemudik dari kampung halamannya. Untuk itu, para pemudik diminta agar berhati-hati dalam perjalanan dan mengikuti arahan petugas dari instansi terkait yang menangani keberlangsungan selama Arus Balik Lebaran 2023.
“Untuk memecah penumpukan yan terjadi pada puncak arus balik pada 24 dan 25 April 2023 secara bersamaan, pemerintah mengajak masyarakat yang tidak ada keperluan mendesak untuk menghindari puncak arus balik tersebut," jelasnya.
(as/hn/um)
