Tribratanews.tribratanews.com - Jakarta. Kementerian Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.A.P., menyatakan Indonesia kembali mengirimkan bantuan dengan masing-masing pemberian dana sebesar USD1 juta. Jumlah itu setara dengan Rp15.802.250.000 (Rp15,8 miliar) bagi masing-masing negara.
"Untuk bantuan kami sepakati bahwa pemerintah Republik Indonesia akan memberikan bantuan kepada Palestina dan Sudan yang nilainya masing-masing USD1 juta. Selanjutnya dananya akan diperoleh melalui dana siap pakai dan kedaruratan melalui BNPB," ungkapnya saat konferensi pers di Jakarta, Selasa (26/3/24).
Baca Juga: Pemudik, Catat Jadwal Rekayasa Lalin Berikut Ini
Menko PMK memastikan, Indonesia akan memberikan bantuan berupa obat-obatan, baik di Sudan maupun Palestina. Adapun bantuan untuk rakyat Palestina nantinya akan melalui pemerintah Mesir.
"Untuk Palestina bantuannya akan lewat pemerintah Mesir untuk melayani atau mengurus, merawat orang-orang Palestina. Terkait penyalurannya, airdrop (via udara) itu masih dalam diskusi," jelasnya.
Sebelumnya, baik pihak pemerintah maupun pihak swasta telah memberikan bantuan kepada rakyat Palestina. Namun, kali ini khusus di bidang kesehatan.
(rz/hn/nm)
