Tribratanews.tribratanews.com - Tangerang. Kepolisian saat ini tengah melakukan penyelidikan terkait peristiwa perusakan, penjarahan, dan penganiayaan terhadap pedagang Pasar Kutabumi yang diduga dilakukan massa preman. Polisi akan mencari pihak yang bertanggung jawab atas peristiwa tersebut.
"Kami akan melakukan penyelidikan dan investigasi lebih dalam terkait peristiwa ini. Sekaligus mencari pihak-pihak yang bertanggung jawab terhadap tindak pidana dan motifnya," jelas Kapolresta Tangerang, Kombes. Pol. Sigit Dany Setiyono, Minggu (24/9/23).
Kapolres menjelaskan bahwa saat ini polisi sudah diterjunkan ke lokasi untuk mengamankan TKP. Ia pun meminta para pelaku yang terlibat dalam insiden penjarahan tersebut agar menyerahkan diri ke polisi.
Baca Juga: Polisi Berhasil Ringkus Pelaku Pemalakan Satu Keluarga di Pelabuhan Makassar
"Selanjutnya kami mengimbau kepada pihak yang terlibat untuk secara sukarela untuk menyerahkan diri kepada polisi, dan kami akan menegakkan hukum secara profesional," jelasnya lebih lanjut.
Kapolres pun mengakui bahwa insiden di Pasar Kutabumi itu tak terduga dan tak terawasi. Sebab, hari itu berbarengan dengan Pilkades Serentak 2023 di Kabupaten Tangerang.
"Peristiwa yang ini di luar dugaan kita, karena hari ini seluruh pihak kepolisian dan Satpol PP dan seluruh pemerintah Kabupaten Tangerang sedang fokus di Pilkades di 16 desa, sehingga pada saat terjadinya peristiwa tersebut pihak kepolisian perlu waktu untuk hadir di TKP," tutup Kapolres.
(my/pr/nm)