Tribratanews.tribratanews.com - Yahukimo. Polda Papua saat ini tengah menyiagakan personel tambahan untuk mengantisipasi bentrok susulan pasca-demo penolakan daerah otonomi baru (DOB) berakhir ricuh di Kabupaten Yahukimo. Langkah tersebut dipersiapkan menyusul insiden kericuhan menyebabkan dua warga tewas dan satu polisi luka.
"Untuk rencana pengiriman personel, saya minta kepada wadansat untuk nanti 2 pleton Brimob dikirimkan ke Kabupaten Yahukimo dengan membawa gas air mata," jelas Kabid Humas Polda Papua, Kombes. Pol. Drs. Ahmad Mustofa Kamal, S.H., Selasa (15/3/2022).
Kabid Humas menambahkan bahwa PJU Polda pun turun langsung dalam meninjau kerusuhan.
Untuk mengambil langkah-langkah kepolisian serta memastikan SOP yang dilakukan sudah benar atau belum," jelas Kabid Humas.
Saat ini 200 personel yang tergabung dalam Satgas Damai Cartenz tengah berjaga di Kabupaten Yahukimo. Selanjutnya dilaporkan ada tambahan 400 personel anggota polres Yahukimo.
"Nantinya saya akan tambahkan personel untuk menjadi perkuatan di Kabupaten Yahukimo," jelas Kabid Humas Polda Papua itu.
in
Hukum
