Sukseskan Pilkada Serentak 2020, Polda Kalteng Gelar Rakor Lintas Sektoral

25 August 2020 - 10:48 WIB
www.tribratanews.com- Palangka Raya. Menjelang Pilkada Serentak 2020, Kepolisian Daerah menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) lintas sektoral kesiapan pengamanan Pilkada serentak tahun 2020 yang bertempat di lobby Mapolda Kalteng, Senin (24/8/2020).
Dalam kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolda Kalteng Irjen Pol. Dr. Dedi Prasetyo, melalui Wakapolda Brigjen Pol Indro Wiyono, dihadiri Danrem 102 Panju Panjung Brigjen TNI Purwo Sudaryanto, dan Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran, Ketua KPU Kalteng H. Harmain, Wakajati Kalteng Marang, dan Komisioner Bawaslu Bidang Penyelesaian Sengketa Dr. Rudiyanti Dorotea Tobing, serta diikuti Bupati dan Kapolres jajaran Provinsi Kalimantan Tengah secara virtual.s
Selain itu dalam kegiatan tersebut juga dilaksanakan penandatanganan nota kesepahaman antara Polda Kalteng dengan Pemerintah Provinsi Kalteng, Korem 102 Panjung, KPU Provinsi Kalteng yang bertujuan sebagai bentuk kesiapan seluruh stakeholder dalam menghadapi Pilkada serentak tahun 2020.
Wakapolda menyampaikan bahwa Pilkada kali ini sangat berbeda dengan Pilkada sebelumnya karena situasi bencana non alam Pandemi Covid -19 masih berlangsung sehingga dalam pelaksanaannya harus benar-benar memperhatikan protokol kesehatan.
“Semoga dengan dilaksanakannya Rakor lintas sektoral ini dapat mewujudkan Pilkada serentak tahun 2020 yang aman, damai, dan lancar serta wabah pandemi Covid -19 ini dapat segera berlalu dari negara kita,” pungkasnya.
Gubernur Sugianto Sabran dalam arahannya menyampaikan, bahwa dalam menyambut Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak Desember tahun 2020 mendatang, pihaknya telah melakukan beberapa langkah, seperti menyerahkan dana berdasarkan naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) 100% kepada KPU, Bawaslu, dan unsur pengamanan, pada tanggal 8 Juli 2020 lalu. Selain itu, telah dibentuk Desk Pilkada Provinsi dan Kabupaten/ Kota dan menyediakan anggaran secara proporsional untuk operasional Desk serta melakukan sosialisasi dan koordinasi dengan para pihak terkait.
“Akan tetapi dalam pelaksanaannya, Kami Pemprov Kalteng mengalami sejumlah kendala, seperti kondisi geografis dan penduduk yang terpencar serta belum terjangkaunya infrastruktur yang memadai di beberapa daerah, masih terdapat wilayah blankspot. Sehingga menjadi kendala penyampaian informasi secara cepat dan tepat, serta angka partisipasi pemilih yang dikhawatirkan dapat menurun selain karena situasi Covid-19 juga kurangnya sosialisasi secara langsung,” kata Sugianto.
(bb/bq/hy)

Share this post

Sign in to leave a comment