www.tribratanews.com – Palembang. Kepolisian Daerah Sumatera Selatan meningkatkan keamanan dan juga deteksi dini untuk mencegah konflik atau gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat di tujuh Kabupaten yang akan menyelenggarakan Pilkada pada Desember mendatang di wilayah Sumatera Selatan.
Pilkada pada akhir tahun akan berlangsung di tujuh daerah, yakni Kabupaten Ogan Ilir, Ogan Komering Ulu, Ogan Komering Ulu Timur, Ogan Komering Ulu Selatan, Pali, Musirawas, dan Kabupaten Musirawas Utara.
Beberapa Kabupaten yang diantisipasi kemungkinan ada konflik saat berlangsungnya Pilkada, diantaranya adalah, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Ogan Komering Ulu Selatan, dam Musirawas Utara. Nantinya untuk mencegah terjadinya konflik, setiap Polres yang di wilayah hukumnya ada Pilkada harus mengoptimalkan pengamanan serta menambah personel.
“Deteksi dini adalah salah satu upaya konkret mencegah terjadinya konflik terutama di daerah yang dipetakan rawan terjadi gangguan kamtibmas. Kondisi Kamtibmas di tujuh Kabupaten tersebut secara umum untuk kondusif, namun ada beberapa daerah yang memerlukan perhatian khusus”, jelas Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol. Supriadi.
Untuk menyukseskan Pilkada di tujuh Kabupaten dari 17 Kabupaten/Kota Sumsel tersebut, Polda Sumsel mengajak semua pihak dan lapisan masyarakat Bersama-sama menjaga kondisi kamtibmas yang telah terpelihara dengan baik agar tetap kondusif. Dengan kamtibmas yang kondusif, pelaksanaan Pilkada bisa berlangsung dengan aman, damai, dan menghasilkan kepala daerah sesuai dengan keinginan mayoritas masyarakat.
Ketua KPU Sumsel, Kelly Mariana berharap dengan pengamanan maksimal dari pihak Kepolisian dan dukungan dari parpol pendukung pasangan calon, Pilkada di tujuh Kabupaten dari 17 Kabupaten/Kota dalam Provinsi ini dapat berjalan aman dan lancar.
(fb/bq/hy)
