Polda Metro Jaya Dirikan Posko Pengamanan Cegah Kerumunan di Pasar Tanah Abang

3 May 2024 - 13:12 WIB
www.tribratanews.com- Jakarta. Dengan adanya Kerumunan di Pusat Grosir Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat. Polda Metro Jaya  turun tangan untuk menindak kondisi tersebut pada hari Sabtu, 1 Mei 2021, dan mengambil sejumlah kebijakan untuk antisipasi.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengonfirmasi hal ini pada hari Minggu, 2 Mei 2021.
"Menyangkut masalah yang ramai di Tanah Abang, pertama kita dari pihak kepolisian akan menindaklanjuti," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya.

"Kita akan melakukan pendisiplinan masyarakat untuk masyarakat taat aturan 5M. Jangan sampai terjadi kerumunan lagi di sana," ujarnya.

Kabid Humas Polda Metro Jaya mengatakan bahwa petugas berwenang akan menindak secara serius kerumunan di Pasar Tanah Abang dan membangun posko pengamanan di lokasi.

Posko itu nantinya akan digunakan untuk mengawasi penerapan protokol kesehatan yang akan kian diperketat bagi masyarakat yang mengunjungi lokasi.

"Mulai besok kita akan dirikan pos pengamanan di sana dari polisi, TNI dan pemerintah daerah di sana," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya.

"Di pos itu kita siapkan masker, kita ketatkan patroli bersama di situ untuk menghindari kerumunan," terangnya.

Guna menghindari adanya kerumunan di Pasar Tanah Abang ialah dengan mengutamakan pembeli dengan jumlah grosiran.

"Kita akan mengatur skala prioritas belanja untuk pasar grosir Tanah Abang bagi pengunjung yang beli grosiran yang biasanya pembelanja antara kota," katanya.

"Lalu yang pembelanja untuk pribadi kita urai di pasar khusus yang bukan jual grosiran," jelas Kabid Humas Polda Metro Jaya.

Kombes Yusri kemudian memohon agar masyarakat yang berniat berbelanja di lokasi tersebut supaya senantiasa menerapkan protokol kesehatan.

Menurutnya, kemajuan ekonomi di Pasar Tanah Abang dengan penerapan protokol kesehatan haruslah bergulir secara bersamaan.

"Kita tetap tekankan, kita imbau ke masyarakat yang belanja di sana untuk taat aturan protokol kesehatan," katanya.

"Jaga jarak, pakai masker dan tidak berkerumun harus selalu diterapkan," ia mengingatkan.
Meskipun separuh dari jumlah warga Indonesia telah menerima suntik vaksin, Kabid Humas Polda Metro Jaya menekankan protokol kesehatan harus tetap ditaati.

Ia juga mengungkapkan bahwa pandemi Covid-19 di Indonesia masih belum selesai, sehingga masyarakat harus tetap disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan.


 (bb/bq/hy)

Share this post

Sign in to leave a comment