www.tribratanews.com - Jayapura. Roda pangan di wilayah Papua sebagian besar didominasi oleh perkebunan lokal yang diolah oleh penduduk setempat. Seperti wilayah Desa Ampera, Distrik Karubaga kabupaten Tolikara, Komunitas petani wilayah tersebut diwarnai oleh kelompok perempuan / ibu-ibu yang dalam bahasa Papua disebuta Mace.
Kelompok tani tersebut menjadi perhatian Binmas Noken wilayah Tolikara. Di bawah pimpinan Iptu Widada, ken enam anggota beliau, Brigpol Petrus Hamokwarong dan Briptu Yordan P. Bonay, Bripka Esau Wenda, Bripka Rambo D. Womsiwor, Briptu Pilipus Samtai, Bripda Derek Letlora melaksanakan program KASUARI (Kesejahteraan bagi Anak Negeri) pada Senin, 18 Oktober 2024 Pukul 09.00 WIT, di Desa Ampera, Distrik Karubaga, Kabupaten Tolikara.
Kedatangan tim Binmas Noken di kediaman Ibu Dina Kogoya Wenda mendapat sambutan baik oleh Ibu Dina Kogoya dan keluarga. Ibu Dina Kogoya beserta koleganya merupakan pengelola perkebunan wilayah Desa Ampera Distrik karubaga.
Pada kunjungan tersebut Iptu Widada menyampaikan maksyd dan tujuan program KASUARI atau Polisi Sahabat Tani, ” untuk itu kami mengajak ibu Dina Kogoya dan Warga masyarakat untuk mengoptimalkan dalam memanfaatkan lahan kebun untuk Budidaya tanaman Hortikultura." Ungkap Iptu Widada
Selain Kebun atau Ladang sebagai lahan bercocok tanam , kaum ibu juga diharapkan bisa memanfaatkan pekarangan rumah untuk menanam sayur sayuran dan tomat maupun jenis labu- labuan juga tanaman lainnya.
Ibu Dina Kogoya menanggapi silaturahmi tersebut, "Kami mengucapkan terimakasih atas kedatangan dan kepedulian Tim Satgas Binmas serta akan mendukung Program Kasuari di Desa Ampera ini. Adapun dalam usaha budidaya pertanian ini kami bersama kelompok Tani dan kaum ibu lainnya sudah mengolah kebun dan pekarangan disekitar rumah namun mengalami keterbatasan masalah bibit."
Masukan tersebut ditampung oleh tim Binmas Noken. Selanjutnya Pukul 10.15 WIT Tim Satgas Binmas bersama Ibu Dina Kogoya menuju areal kebun miliknya, selanjutnya membantu menyemai benih dan menanam bibit pada bedeng yang sudah dipersiapkan serta memantau pertumbuhan komoditas tanaman sayuran buncis.
Silaturahmi tersebut kemudian ditutuo dengan penyerahan sarana kontak berupa bibit Sayuran dan Paket Sembako.