www.tribratanews.com - Yogyakarta. Kementerian Pemuda dan Olahraga meluncurkan program Gebyar Olahraga Pendidikan di Yogyakarta.
Kegiatan tersebut digelar bertujuan untuk menjaring atlet usia dini yang belum tersentuh pembinaan.
Program tersebut mengangkat tema, "Kita Siapkan Pembinaan Usia Dini, Untuk berprestasi di Masa Depan".
Sekretaris Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga, Suyadi mengatakan kegiatan yang berlangsung pada 9-11 November 2022 ini juga sebagai wadah penyaluran minat dan bakat siswa di Yogyakarta.
Baca juga : Tendangan Moise Kean Buat Juventus Unggul 0-1 Lawan Hellas Verona
“Gebyar Olahraga Pendidikan ini ada dua tujuan besar, pembudayaan dan irisan prestasi yang ditunggu di ujung. Pembudayaan berdampak pada kebugaran, pada akhirnya meningkatkan produktifitas sebagai siswa,” terang Sekretaris Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga dikutip rm.id, Jumat (11/11/22)
Program di dalamnya mengkolaborasi 3 sub kegiatan, yaitu festival olahraga pendidikan untuk jenjang SD-SMP-SMA, kompetisi olahraga pendidikan untuk jenjang SD-SMP-SMA, dan kompetisi olahraga KKO jenjang SMA.
Cabang olahraga yang dipertandingkan untuk Festival Olahraga Pendidikan adalah atletik dan pencak silat. Sedangkan kompetisi olahraga pendidikan ada cabang olahraga bola voli mini, panjat tebing, dan senam SKJ 2022. Kompetisi olahraga KKO jenjang SMA pada cabang olahraga atletik, bulutangkis, bola voli, basket, catur, karate, panahan, pencak silat, renang, sepakbola, sepak takraw, senam, taekwondo, dan tenis lapangan.
Adapun jumlah peserta festival olahraga mencapai 249 orang dan kompetisi KKO 1.319 peserta. Sehingga total peserta Gebyar Olahraga Pendidikan adalah 1.568 orang.
(ym/hn/um)