Tribratanews.tribratanews.com - Cianjur. Pasca terjadinya gempa di Kabupaten Cianjur, banyak warga yang mengungsi di tenda pengungsian, mengingat rumah warga yang menjadi korban runtuh akibat gempa tersebut, tidak hanya itu warga lain di sekitar pun memilih mengungsi di tenda pengungsian.
Banyaknya jumlah pengungsi di tenda pengungsian serta fasilitas yang terbatas tentu dikhawatirkan timbul berbagai macam penyakit bagi pengungsi. Untuk mengantisipasi kehidupan di tenda pengungsian personel Polri melakukan edukasi mengenai hidup di tenda pengungsian.
Baca juga : Polri Terus Jaga Keamanan di Lokasi Pengungsian Gempa Cianjur
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Ibrahim Tompo, S.I.K., M.Si., mengatakan, bahwa pentingnya memberikan edukasi kepada pengungsi berkaitan dengan keindahan, keasrian dan yang paling penting dampaknya terhadap kesehatan selama berada di tenda pengungsian.
“Kalau bukan kita semua yang saling mengingatkan dan memberi edukasi siapa lagi, karena kesedihan dan kesulitan yang mereka alami akibat dampak gempa menjadi tanggung jawab kita semua,” ungkapnya pada Senin (5/12/22).
Disamping memberikan edukasi personel Polri turut membantu menata barang barang di dalam tenda dan mengumpulkan sampah agar tidak berserakan yang dapat menimbulkan penyakit.
(rz/hn/um)
