Tribratanews.tribratanews.com - Jakarta. Kompol Fadil. Anggota Polri ini memedomani fungsinya sebagai pelindung dengan mengajak masyarakat untuk menerapkan gaya hidup sehat.
Kesadaran akan pentingnya hidup sehat ini berawal dari Kompol Fadil yang melihat bahwa penyakit diabetes banyak dialami masyarakat.
Data International Diabetes Federation (IDF) pada 2021 menunjukkan, sebanyak 10,6 persen atau 1 dari 10 orang Indonesia terkena penyakit diabetes. Data tersebut menggambarkan, prevalensi atau jumlah penderita diabetes di Indonesia telah mencapai 19.465.100 orang
Kompol Fadil kemudian berinisiatif untuk budi daya tanaman stevia. Budi daya itu ia lakoni sejak 2020. Sementara, stevia sendiri adalah gula alami yang terbuat dari daun stevia. Bahan makan ini banyak digunakan sebagai pengganti gula untuk penderita diabetes.
Baca Juga: KPU DKI Pastikan Rencana Cetak Ulang e-KTP Tak Ganggu Pelaksanaan Pemilu 2024
"Sejak 2020, saya telah mendalami tentang tanaman ini, membaca jurnalnya baik dalam dan luar negeri serta mencoba untuk menanamnya bersama teman-teman petani. Ternyata manfaat tanaman stevia ini sangat luar biasa dan ternyata juga tanaman ini dapat tumbuh baik di Indonesia," ujar Kompol Fadil.
Dalam budi daya ini, Kompol Fadil bekerja sama dengan ahli gizi, peneliti, dan petani stevia lokal mengembangkan produk kesehatan menggunakan stevia sebagai bahan utama.
Setelah berbulan-bulan melakukan riset dan pengujian, tim menciptakan berbagai produk berbahan stevia yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan. Produk tersebut bernama Stetes Stevia, sudah memiliki izin BPOM, sertifikasi halal dan melalui uji laboratorium yang bersertifikasi ISO.
Kompol Fadil berharap, masyarakat akan terbantu dengan produk Stetes Stevia ini.
“Yang penting kan sudah dimulai, kalau enggak mulai kapan mencapai tujuan. Indonesia dengan bonus demografi, di 2045 usia produktifnya akan banyak sekali, ya kita mendukung, jangan sampai 2045 ini generasi mudanya itu terkapar karena serangan diabetes,” jelas Kompol Fadli.
(ndt/pr/nm)