Tribratanews.tribratanews.com - Nusa Dua. Sejumlah kepala negara dan delegasi Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali akan kembali ke negaranya masing-masing mulai Rabu (16/11/22). Sehingga pengawalan dan pengamanan kepulangan mereka akan berdampak pada kondisi lalu lintas di Bali.
“Saat kepulangan para kepala negara dan delegasi akan dilakukan penutupan dan pengalihan arus lalu lintas. Untuk itu, kami meminta maaf kepada masyarakat jika perjalanannya terganggu, kata Kakorlantas Polri Irjen Firman Shantyabudi, dikutip dari ntmcpolri.info, Rabu (16/11/22).
Baca juga : Kapolda Bali Pantau Pengamanan Pintu Masuk Area Tahura Mangrove
Kakorlantas Polri mengungkapkan, ada sejumlah ruas jalan yang ditutup, yakni jalur dari akomodasi para kepala negara dan delegasi menginap menuju Bandara I Gusti Ngurah Rai. Masyarakat pun diminta mencari jalur alternatif jika hendak beraktivitas. Karena waktu penutupan cukup lama.
“Kepulangan para kepala negara dan delegasi melewati tol. Namun jika angin di tol kencang, maka akan melewati jalur alternatif atau arteri. Makanya, jalur alternatif atau arteri tersebut ditutup,” terang Jenderal Bintang Dua ini.
Irjen. Pol. Firman Shantyabudi menambahkan, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada masyarakat dan pecalang yang ikut serta dalam proses kelancaran kepulangan para kepala negara dan delegasi KTT G20.
(bg/hn/um)
