Tribratanews.tribratanews.com – Yogyakarta. Berhasil menyelamatkan seorang wisatawan yang terseret ombak dan hampir tenggelam di pantai Parangtritis, Bripka. Suharto mendapat apresiasi dari Kapolda DIY, Irjen. Pol. Suwondo Nainggolan, S.I.K., M.H., Rabu (4/1/23).
Seorang wisatawan bernama Francisco (25) warga Duren Sawit Salatiga, Jawa Tengah (Jateng) terseret ombak di Pantai Parangtritis, Kretek , Bantul, Minggu (1/1/23). Beruntung, korban dapat diselamatkan oleh petugas Search And Rescue (SAR) yang berjaga di Pos SAR.
Bripka. Suharto anggota Direktorat Polisi Perairan dan Udara (Dit Polairud) Polda DIY yang sedang berjaga mengungkapkan, kejadian bermula saat korban bersama delapan orang temannya bermain air di pinggiran pantai. Namun, salah satu dari temannya ada yang nekat main terlalu ke tengah laut, sehingga korban yang melihat hendak memanggil rekannya untuk segera menepi.
Baca Juga : Antisipasi Adanya Pungli di Lokasi Bencana Alam Banjir Bandang, Kapolda NTT Siagakan Personel
"Korban yang berada tepat di pinggir Palung, terseret ombak yang kencang dan tenggelam," jelas Bripka. Suharto, dilansir dari beritanusra.com, Rabu (4/1/23).
Bripka. Suharto menjelaskan, petugas yang tengah bersiaga melihat kejadian tersebut dan langsung melakukan pertolongan.
"Bersama anggota SAR Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) langsung melakukan pertolongan, Alhamdulillah korban dapat kita selamatkan," jelasnya.
"Korban dengan kondisi lemas langsung dibawa oleh petugas untuk dilakukan observasi dan perawatan oleh petugas kesehatan. Setelah kondisinya membaik, korban diperkenankan untuk kembali ke rombongannya," ungkap Bripka. Suharto.
Kapolda DIY menyampaikan rasa bersyukurnya atas keselamatan korban laka laut yang baru saja terjadi, dan mengapresiasi petugas yang menyelamatkan korban.
"Saya mengapresiasi kinerja petugas yang mampu menyelamatkan korban, terimakasih kalian sudah berusaha keras menyelamatkan wisatawan, itu semua juga karena pertolongan Tuhan," ungkap Kapolda DIY.
Kabid Humas Polda DIY, Kombes. Pol. Yuliyanto yang hadir mendampingi Kapolda menambahkan, petugas bekerja keras untuk memberikan imbauan kepada pengunjung wisatawan agar tidak bermain air apalagi berenang di laut.
"Petugas yang berada di Pos, selalu siap siaga melakukan pengamanan, bersyukur korban selamat sehingga dapat pulang berkumpul dengan keluarganya," ungkapnya.
Kabid Humas Polda DIY mengimbau kepada seluruh pengunjung wisatawan, agar mengindahkan petunjuk larangan yang ada.
"Pengunjung Pantai Parangtritis agar mengikuti imbauan dari petugas, atau papan petunjuk larangan untuk tidak berenang di laut," tegas Kabid Humas Polda DIY.
"Pantai Parangtritis memiliki karakteristik yakni adanya Palung laut di sekitar pantai, sehingga dapat membahayakan pengunjung bila bermain air di pantai atau berenang di laut," jelas Kabid Humas Polda DIY.
(fz/hn/um)
