Tribratanews.tribratanews.com - Jakarta. Menteri Luar Negeri, Dra. Retno Lestari Priansari Marsudi, LL.M., mengatakan, terdapat tiga prioritas utama dalam mewujudkan masa depan berkelanjutan. Pertama, melakukan investasi dan membangun energi hijau.
“Dari semua inisiatif tersebut, pesan Indonesia sangat jelas. Kita harus memastikan bahwa teknologi hijau menjadi barang publik," ujarnya, dilansir dari laman RRI, Minggu (8/9/24).
Menurut dia, melalui IISF, Indonesia dapat bekerja sama dengan erat dengan sektor swasta. Khususnya, dalam rangka memastikan investasi untuk pengembangan teknologi hijau yang terjangkau.
"Kedua, memanfaatkan potensi besar ekonomi biru, ekonomi biru diperkirakan dapat menghasilkan lebih dari USD 1,5 triliun. Sekaligus membuka sekitar 30 juta lapangan pekerjaan per tahun," jelasnya.
Ia mengatakan, bahwa dalam membuka potensi ekonomi biru tersebut, Indonesia telah meluncurkan Blue Economy Roadmap 2023-2045. Peta jalan itu bertujuan mengembangkan sektor-sektor utama seperti akuakultur dan industri hilir perikanan.
"Ketiga, fokus pada penyerapan karbon, sebagai negara hutan hujan tropis terbesar ketiga di dunia, Indonesia memiliki kapasitas. Untuk menyerap emisi dalam jumlah besar," tutupnya.
(fa/pr/nm)
RRI
in
Nasional
