Tribratanews.tribratanews.com - Tanjungpinang. Wakapolri Komjen Pol. Agus Andrianto dan jajaran menyerap aspirasi warga Pulau Penyengat di Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) melalui kegiatan Jumat Curhat.
"Jumat Curhat ini merupakan program Polri untuk lebih dekat dengan masyarakat dan mendengar langsung keluh kesah, kritik dan saran terkait kondisi kamtibmas di wilayah masing-masing," ujar Wakapolri, Jumat (2/2/24).
Dalam kegiatan Jumat Curhat ini, mantan Kabareskrim itu menerima sejumlah keluhan warga setempat, di antaranya terkait pelayanan air bersih, pembangunan monumen bahasa, rehabilitasi balai adat, hingga pembangunan bahu jalan serta jalan lingkar yang belum selesai.
Baca Juga: Satgas Gakkumdu Sidik 22 Tindak Pidana Pemilu
Di sisi lain, warga juga sangat mengapresiasi peran kepolisian dalam menjaga kondusivitas Pulau Penyengat, sehingga nol kriminal. Demikian pula pembangunan fasilitas yang semakin membaik dari tahun ke tahun guna menunjang kedatangan wisatawan, seperti jalan sampai lampu penerangan yang dilakukan pemerintah daerah dan pemerintah pusat.
"Mudah-mudahan keluhan yang disampaikan bapak/ibu dapat segera diselesaikan oleh pemerintah, dan kami dari kepolisian mendukung penuh terwujudnya pembangunan dan kesejahteraan warga Pulau Penyengat," jelas Wakapolri.
Usai kegiatan Jumat Curhat, Wakapolri didampingi Kapolda Kepri Irjen Pol. Yan Fitri Halimansyah, dan Gubernur Kepri Ansar Ahmad, memberikan paket bantuan sembako kepada ratusan warga Pulau Penyengat.
Wakapolri secara khusus turut memberikan bantuan tunai sebesar Rp100 untuk perbaikan fasilitas warga di Pulau Penyengat.
(ndt/pr/nm)
