www.tribratanews.com - Wakapolda Metro Jaya Brigjen. Pol. Hendro Pandowo resmi membuka Pendidikan Pembentukan (Diktuk) Bintara Polri Gelombang II tahun ajaran 2022 yang digelar di lapangan Sekolah Pendidikan Kepolisian Negara (SPN) Polda Metro Jaya, Senin (25/7/22).
"Selamat datang di lembaga pendidikan dan pelatihan Polri, tempat para siswa sekalian akan dididik, ditempa dan dilatih untuk menjadi insan tribrata yang profesional, bermoral serta memiliki mental dan integritas yang baik. Keberhasilan yang telah saudara raih ini, merupakan berkah dan karunia dari Tuhan Yang Maha Esa, serta hasil dari perjuangan panjang dan buah dari ketekunan, keuletan, dan kesungguhan saudara, yang juga tentunya tidak lepas dari doa dan dukungan orang tua, dan keluarga," jelas Wakapolda.
Wakapolda melanjutkan, para peserta harus memanfaatkan kesempatan tersebut untuk menimba ilmu dengan belajar dan berlatih secara sungguh-sungguh dan bertanggung jawab. "Para peserta didik tentunya akan dihadapkan dengan berbagai rangkaian kegiatan pendidikan dan latihan yang cukup berat dan melelahkan, namun dengan tekad yang kuat saya meyakini, bahwa kalian akan dapat mengikuti dan menyelesaikan seluruh rangkaian kegiatan pendidikan ini dengan baik," jelasnya.
Program pendidikan pembentukan Bintara Polri pada Tahun Anggaran 2022 diselenggarakan dalam dua gelombang dengan lama pendidikan setiap gelombang selama lima bulan. "Adapun gelombang II yang dibuka pada hari ini, diselenggarakan secara serentak di Sepolwan, Pusdik Brimob dan Pusdik Polair Lemdiklat Polri serta di 31 Sekolah Polisi Negara Polda dengan jumlah peserta didik sebanyak 10.502 orang yang terdiri dari Diktuk Bintara Pria sebanyak 10.002 orang dan Diktuk Bintara Wanita sebanyak 500 orang," jelas Brigjen. Pol. Hendro Pandowo.
Sesuai dengan kebijakan Kapolri dalam transformasi Polri yang presisi, pendidikan menjadi aspek penting dalam mempersiapkan sdm Polri yang unggul di era police 4.0, yang mampu menjawab tantangan kekinian di era digitalisasi serta tuntutan pelayanan masyarakat yang semakin tinggi dari warga. Oleh karena itu pendidikan pembentukan ini menjadi penting karena para bintara merupakan garda terdepan dalam memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat,” jelas Wakapolda.
Brigjen. Pol. Hendro Pandowo menyampaikan beberapa penekanan kepada para siswa untuk dipedomani dan dilaksanakan, yaitu:
1. Tingkatkan terus keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa
2. Selalu disiplin dan patuhi protokol kesehatan, jangan lengah, jangan kendor guna mencegah penyebaran Covid-19 di lingkungan kampus Polri
3. Ikuti semua proses pendidikan dengan tekun, penuh semangat dan selalu riang gembira, serta tanamkan tekad dan motivasi yang kuat bahwa selama berada di lembaga pendidikan adalah untuk belajar, berlatih dan menempa diri
4. Persiapkan fisik dan mental selama mengikuti pendidikan, hindari pelanggaran sekecil apapun dan patuhi seluruh peraturan serta ketentuan yang sudah ditetapkan oleh lembaga, sehingga saudara dapat menyelesaikan pendidikan dengan baik dan lancar
5. Bangun komunikasi yang interaktif dan konstruktif antar sesama peserta didik, dengan pendidik, pelatih, pengasuh dan seluruh unsur pelaksana pendidikan, sehingga akan terjalin hubungan yang solid dan harmonis.
"Saya tekankan juga agar senantiasa disiplin menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 dengan seksama dan ketat, jangan lengah dan jangan kendor mengingat pendidikan ini dilaksanakan masih dalam situasi pandemi Covid-19. Berikan pelayanan terbaik kepada siswa selama mengikuti pendidikan, laksanakan tugas mulia ini secara ikhlas dan dengan penuh dedikasi, agar program pendidikan dapat berjalan dengan aman dan lancar sampai dengan penutupan pendidikan nantinya," terang Wakapolda.