Tribratanews.tribratanews.com - Jakarta. Pameran Indo Defence 2022 yang berlangsung 6-9 November 2022 berhasil membukukan Kontrak Lebih dari Rp26 triliun. Kerja sama itu mencakup keterlibatan industri pertahanan dalam negeri, baik industri pertahanan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) maupun industri pertahanan swasta.
Sukses pelaksanaan Indo Defence tahun ini memacu Kementerian Pertahanan (Kemenhan) mempersiapkan pelaksanaan Indo Defence pada 2024 mendatang.
Baca Juga: Belasan Polwan Atraksi Motor Gede Pada Penutupan Indo Defence 2022
Karo PID Divhumas Polri, Drs. Hendra Suhartiyono, M.Si mengungkapkan bahwa pameran Indo Defence tahun ini mulai banyak perkembangan dan semakin maju, makin bertambah. Divisi humas menajdi leading sektor dalam acara pameran ini. "Atas nama kadiv humas, saya mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya kepada seluruh satker yang berpartisipasi dalam giat ini. Diantaranya satker Korps Brimob Polri, Bareskrim Polri, Korlantas Polri, SDM, Pusdokkes Polri, dan juga ikutnya Divisi Humas serta Ditlantas Polda Metro Jaya. Tentunya sebagai manusia biasa kami menghaturkan maaf jika ada kegiatan selama kurang lebih 4 hari dan kami akan evaluasi Insya Allah 2 tahun lagi akan lebih baik” tutup Karo PID Div Humas Polri.
(ta/um)