www.tribratanews.com - Sorong. Tim DVI Pusdokkes Polri telah tiba di Sorong, Papua, Kamis (27/1/22). Kedatangan Tim DVI tersebut untuk mengidentifikasi 17 jenazah yang terbakar korban bentrokan di tempat hiburan malam Double O, Senin (24/1/22).
Pantauan lokasi tersebut, tim yang terdiri dari ahli forensik,, ahli DNA, ahli odontologi forensik langsung menuju kamar jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Selebesolu, Kota Sorong untuk melakukan proses identifikasi terhadap 17 jenazah.
"Dalam proses identifikasi nanti ada empat tahap yang akan dilaksanakan," jelas Kombes. Pol. Dr. Ahmad Fauzi di Sorong, Kamis (27/1/22).
Dia menjelaskan, empat tahapan itu pendataan ciri-ciri korban, pendataan antemortem, pendataan ciri-ciri korban semasa hidup dan fase rekonsiliasi data yang ditemukan di kamar jenazah dan dari keluarga.
"Tim DVI akan bekerja secara cermat hingga tuntas semua proses identifikasi jenazah dan berharap pihak keluarga dapat bersabar," jelas Kabid DVI.
