www.tribratanews.com - Semarang. Polres Kendal, tak kehabisan strategi menarik minat warga sekitar untuk ikut vaksinasi. Agar warga tertarik ke gerai vaksin malam-malam, sejumlah anggota Polres Kendal berdandan horor ala ‘demit’.
Berdasar pantauan di lokasi, para 'demit' bergentayangan di meja pendaftaran, screening hingga meja vaksinasi.
Sejumlah warga yang menunggu giliran vaksin dan telah menerima vaksin pun tidak langsung pulang, tetapi justru antri untuk foto bersama petugas gerai.
Seorang Polwan Satlantas Polres Kendal Bripka Evi Gita terlihat memoles wajah hingga mirip Annabelle. Tidak hanya petugas polisi, petugas vaksinator juga ikut mengenakan baju horor.
“Kegiatan vaksin malam ini sangat menarik karena petugas vaksin pun sangat bersemangat untuk di dandani ala horor dan warga pun menjadi penasaran untuk melihatnya semua itu tidak membuat warga takut malahan mereka tertawa saat di vaksin ” ujar Bripka Evi Gita.
Berbeda dengan Brigpol Aji yang menyulap penampilannya menyerupai pocong. Dia mengaku banyak warga yang minta foto bareng saat melihat penampilannya itu.
“Hantu pocong paling menarik perhatian, banyak warga berfoto dengan saya” kata Brigpol Aji.
Kapolres Kendal, AKBP Yuniar Arifianto, S.H , S.I.K., M.H., mengatakan ada ratusan warga menerima dosis vaksin Covid-19.
"Kami sediakan 500 dosis vaksin Covid-19 untuk warga, untuk tahap kedua dilakukan 14 hari berikutnya. Pelaksanaan vaksinasi ini merupakan bukti keseriusan Polres Kendal dalam upaya pencapaian target vaksinasi nasional," Ujar Kapolres Kendal.
Kapolres Kendal mengakui ide vaksinasi bertema horor ini untuk memberikan edukasi kepada masyarakat. "Jadi vaksin itu tidak menakutkan, namun menyehatkan dengan ini menarik antusias masyarakat untuk melaksanakan vaksin," tutup Kapolres Kendal, AKBP Yuniar Arifianto, S.H , S.I.K., M.H.