Papua- Program KOTEKA (Komunikasi dengan Tokoh Elit politik, Masyarakat, Agama dan Adat) merupakan salah satu upaya negara dalam membangun hubungan baik dalam berbangsa dan bernegara antara elemen pemerintahan, adat, masyarakat, dan agama di wilayah Papua. Program ini bertumpu pada nilai gotong royong / kebersamaaan / gemeenschaf.
Seperti halnya kebersamaan Binmas Noken Ops nemangkawi yang dipimpin oleh Ipda Fransiskus Maraya,S.Sos dan Ipda S.P.Sahetapy, SH Kasat Samapta dan ke enam anggota Polri pada Senin tanggal 06 September 2024 pkl. 10.15 WIT bertempat di Halaman Gedung Gereja GKI YUDEA Kampung Waghete I Distrik Tigi Kab. Deiyai, dalam acara Ibadah peresmian dan Pentabhisan Gedung Gereja baru GKI Yudea Waghete oleh Ketua Badan Pekerja Am Sinode GKI di Tanah Papua Pdt. Andrikus Mofu, M.Th.
Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Tokoh Agama Pendeta Lensi Larenaung, S.Th, kepala suku Yosep Mote. Kemudian di tengah bincang bersama tokoh agama tersebut, bapak kepala Suku, Yosep Mote menyampaikan pesan,”Gereja GKI Yudea Waghete adalah Gereja kita bersama jadi mari kita semua mengambil bagian di dalam acara peresmian agar kegiatan dapat berjalan dengan lancar dan aman serta mari kita menjaga dan merawat gedung Gereja ini sebagai tempat kita beribadah dan berkomunikasi dengan Tuhan.”
Turut hadir dalam kegiatan tersebut yakni, Bupati Kab. Deiyai Ateng Edowai, S.Pd.K M.Pd, Ketua DPRD Kab. Deiyai Petrus Badokapa, M.Th, Ketua Badan Am Sinode GKI di Tanah Papua ANDRIKUS MOFU, M.Th bersama 8 orang Badan Pekerja Sinode, Ketua Klasis Nabire Pdt. LINDA UPESI, M.Pd bersama 10 orang badan pekerja klasis, Dandim 1703 Deiyai Letkol Kav. Hartowibowo,S.E.M.Tr (Han), wakapolres Deiyai Kompol Marem Mantoro serta para pendeta jemaat GKI klasis Nabire.
in
Nasional
