www.tribratanews.com - Ambon. Petugas kepolisian hingga saat ini masih menyelidiki penyebab kebakaran yang melanda kawasan Pasar Mardika di Kelurahan Rijali, Kota Ambon,
Polda Maluku bahkan akan mendatangkan Tim Pusat Laboratorium Forensik Polri dari Makassar untuk menyelidiki kebakaran tersebut.
Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol. M. Roem Ohoirat mengatakan Kapolda Maluku Irjen Pol. Lotharia Latif telah memerintahkan Kapolresta Ambon untuk mengamankan lokasi kebakaran dan melakukan penyelidikan penyebab kebakaran tersebut.
"Bapak Kapolda sudah memerintahkan Kapolresta untuk menyelidiki penyebab kebakaran, termasuk akan mendatangkan tim Puslabfor dari Makassar," terang Perwira Menengah Polda Maluku, Sabtu, (10/12/22).
Kabid Humas Polda Maluku menjelaskan data terkini untuk korban kebakaran ada tiga orang, yakni dua orang meninggal dunia atas nama Ever Masela (37 tahun) dan La Masiru (32 tahun), serta satu korban luka-luka bernama Ichal (45 tahun).
"Untuk kebakaran Mardika ada tiga warga yang menjadi korban. Dua orang di antaranya meninggal dunia, satu lainnya mengalami luka bakar, sementara kerugian meteriil masih dilakukan pendataan," ujar Kabid Humas a Polda Maluku.
Kebakaran yang melanda kawasan Pasar Mardika terjadi Jumat dini hari sekira pukul 03.30 WIT mengakibatkan ratusan rumah warga, kios dan lapak pedagang ludes terbakar.
Hampir lebih dari lima jam korban api baru bisa dipadamkan oleh puluhan petugas pemadam kebakaran dengan dibantu masyarakat.
(ym/hn/um)