Tribratanews.tribratanews.com - Jakarta. Polri menggelar bakti kesehatan jelang peringatan Hari Bhayangkara ke-77, yakni donor darah massal. Dari kegiatan tersebut, sebanyak 227 kantong darah berhasil terkumpul.
"Wujud bantuan sosial Polri melalui kegiatan donor darah kepada pasien yang membutuhkan transfusi darah akibat penyakit kanker," ujar Asisten Kapolri bidang Sumber Daya Manusia (As SDM) Irjen Pol. Dedi Prasetyo, dalam keterangan tertulis pada Kamis (25/5/2023).
Dalam melaksnakan kegiatan donor darah massal ini, kata Irjen Pol. Dedi, Polri pun bekerja sama dengan Rumah Sakit Kanker Pusat Dharmais.
Adapun donor darah itu sendiri telah dilaksanakan pada Selasa (23/5) di Ruang Serbaguna SSDM Polri, Gedung TNCC lantai 3, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Sebanyak 100 personel Korbrimob, 40 personel Baharkam Polri, 23 personel Yanma Polri dan 64 personel SSDM Polri, turut berpartisipasi mendonorkan darahnya.
Baca Juga: Kapolda NTT Kukuhkan 432 Anggota Sebagai Polisi RW di Wilayah Kota Kupang
"Maksud kegiatan donor darah adalah membantu pasien yang membutuhkan transfusi darah akibat penyakit kanker, maupun efek samping dari pengobatan pasien yang membutuhkan transfusi dengan segera. Kemudian mempercepat ketersediaan darah untuk keperluan transfusi, sehingga mengurangi kecemasan pasien dan keluarganya," jelas Irjen Pol. Dedi.
"Selain itu, lewat kegiatan ini, Polri ingin mempermudah akses masyarakat di luar Rumah Sakit Kanker Dharmais untuk mendonorkan darah, serta membantu PMI dalam menyediakan darah untuk transfusi," sambung Irjen Pol. Dedi.
Menurut Irjen Pol. Dedi, donor darah memberikan banyak manfaat bagi pendonornya. Misalnya seperti meningkatkan produksi sel darah merah, mendeteksi penyakit sampai menjaga kesehatan jantung.
"Kegiatan ini adalah salah satu bentuk kepedulian terhadap sesama. Dengan mendonorkan darah, kita membantu memperpanjang hidup orang lain karena satu kantong darah dapat menyelamatkan 3 nyawa," tutur Irjen Pol. Dedi.
(ndt/hn/um)