Tribratanews.tribratanews.com - Jakarta. Polri akan menyelidiki pelaku pengancaman bom di Kedutaan Besar (Kedubes) Republik Belarus untuk Indonesia di Jakarta yang diketahui, ancaman bom tersebut dikirim seseorang melalui surat elektronik (email). "Tentunya dari Polri pasti akan memantau daripada asal-usul dan mencari tahu asal-usul e-mail dari mana," jelas Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes. Pol. Gatot Repli, Kamis (19/5/22).
Kombes. Pol. Gatot Repli menyampaikan hingga kini pihak kepolisian belum menemukan adanya indikasi bom di sekitar Kedubes Republik Belarus dan menyebut email ancaman diduga dikirimkan oleh seseorang yang mengaku bernama Ivan Ivanov. "Belum ada, nggak ditemukan adanya bom. Itu kan cuma ancaman aja. Ancaman itu akan ditindaklanjuti," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes. Pol. Endra Zulpan membenarkan pihaknya menerima laporan terkait ancaman bom di Kedubes Belarus. "Petugas tiba di lokasi dan mencari informasi atas dugaan ancaman melalui e-mail tersebut," jelasnya.
Tim Penjinak Bom (Jibom) Gegana Polda Metro Jaya juga telah dikerahkan untuk melakukan penyisiran di sekitar gedung Kedubes Belarus. Hasilnya, tidak ditemukan bom atau benda mencurigakan di sana. "Setelah dilakukan pengecekan oleh tim Jibom Gegana Polda Metro Jaya, hasilnya nihil," terang Kabidhumas Polda Metro Jaya.