Tribratanews.tribratanews.com - Medan. Polda Sumatera Utara bersama stakeholder terkait, akan melakukan rekayasa lalulintas selama penyelenggaraan F1 Powerboat 2024 atau F1H2O Danau Toba, berlangsung di Balige, Kabupaten Toba, 2 dan 3 Maret 2024. Selain rekayasa lalulintas tersebut, Polda Sumut bersama stakeholder terkait, juga menyiapkan kantong-kantong parkir, diseputaran venue F1 Powerboat itu.
Atas hal itu, Kapolda Sumut, Irjen Pol. Agung Setya Imam Effendi, S.H., S.I.K., M.Si. mengimbau masyarakat, wisatawan hingga penonton F1H2O, untuk mengikuti arahan terkait rekayasa lalulintas secara tertulis dan arahan petugas.
"Polisi akan melakukan manajemen rekayasa lalu lintas, sehingga masyarakat dapat mudah mengakses kegiatan tersebut," ucap Kapolda Sumut saat memimpin Apel gelar pasukan pengamanan di Lapangan Mapolda Sumut, Selasa. (27/02/24).
Baca Juga: Satgas Gakkumdu Polri Sidik 16 Tindak Pidana Pemilu
Dalam penyelenggaraan F1 Powerboat 2024 Danau Toba, sebanyak 1.170 personel diterjunkan dalam pengamanan balapan perahu motor ini, yang berlangsung 2-3 Maret 2024. Lanjut, Agung mengungkapkan seluruh personil harus melakukan pengamanan secara profesional dan humanis. Sistem pengamanan tersebut, berstandar internasional.
"Selama event Powerboat sebanyak 1.170 personel gabungan, Polri, TNI, BPBD, Satpol PP, Dishub dan Basarnas berkolaborasi agar event aman dan selamat," tutur Kapolda Sumut.
Irjen Pol. Agung Setya Imam Effendi, S.H., S.I.K., M.Si. mengungkapkan pengamanan dilakukan selama 8 hari dari pra hingga pasca event F1H2O 2024, berlangsung sejak 27 Februari hingga 3 Maret 2024.
Kapolda Sumut mengatakan tujuan event F1 Powerboat akan berlangsung selama 5 tahun berturut sejak 2023 - 2028. Sport tourism ini, digelar dengan tujuan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke danau terbesar di Asia Tenggara ini.
"Event F1 Powerboat ini digelar untuk meningkatkan pariwisata, mampu mendongkrak kunjungan wisata," ujarnya.
Kapolda Sumut menjelaskan event F1 Powerboat 2024 ini diikuti 18 peserta dari 10 negara dengan kru sekira 200 orang. Pengamanan akan dilakukan secara menyeluruh Agung berharap event internasional itu dapat menyedot antara 30 hingga 50 ribu kunjungan wisatawan. Sehingga akan memberikan dampak ekonomi bagi Sumut sendiri.
"Event (Powerboat 2023) lalu memberikan dampak positif, ekonomi masyarakat semakin baik," pungkasnya.
Kapolda Sumut menginstruksikan kepada personil keamanan untuk sungguh-sungguh mengamankan event tahunan tersebut dengan mempedomadi 5 hal, yakni pahami tugas, laksanakan secara profesional dan humanis, deteksi dini, dan siapkan langkah antisipasi.
"Lakukan manajemen rekayasa lalu lintas sehingga dapat diakses dengan mudah. Mantapkan soliditas pengamanan, siapkan mental dan fisik, jaga kesehatan,"terangnya.
(mz/pr/nm)